Mohon tunggu...
Syara Sundusiah
Syara Sundusiah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswa fakultas keguruan yang berminat di dalam bidang Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Financial

Permintaan dan Penawaran: Dasar-dasar dan Aplikasinya dalam Ekonomi Sehari-Hari

24 Juni 2024   11:46 Diperbarui: 24 Juni 2024   11:55 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Permintaan dan Penawaran: Dasar-Dasar dan Aplikasinya dalam Ekonomi Sehari-Hari 

Permintaan (demand) 

Permintaan merujuk pada jumlah barang atau jasa yang ingin dibeli oleh konsumen dengan berbagai tingkat harga selama periode waktu tertentu. Hukum permintaan menyatakan bahwa, ketika harga barang naik, maka permintaan menurun, dan sebaliknya.

Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan:

1. Harga Barang Tersebut: 

Faktor beikut ini benar adanya terjadi seperti dalam hukum permintaan, yaitu ketika harga barang naik  maka permintaan menurun, dan jika harga menurun, maka pemintaan naik. 

2. Pendapatan Konsumen: 

Pendapatan yang lebih tinggi biasanya dapat meningkatkannya permintaan untuk barang normal 

3. Harga Barang Terkait:

Harga barang pengganti dan Pelengkap dapat mempengaruhi permintaan. Misalnya, Jika harga kopi naik, permintaan untuk teh (sebagai pengganti) mungkin naik.

4. Preferensi dan Selera:

Perubahan dalam Preferensi atau selera konsumen dapat meningkatkan atau menurunkan permintaan

5. ekspetasi Masa Depan:

Jika konsumen mengharapkan harga naik di masa depan, mereka mungkin membeli lebih banyak sekarang.

Penawaran (supplay)

Penawaran merujuk pada jumlah barang atau jasa yang tersedia untuk dijual oleh konsumen pada berbagai tingkat harga selama periode waktu tertentu. Hukum penawaran menyatakan bahwa, ketika harga suatu barang naik, maka barang yang ditawarkan juga akan meningkat, dan sebaliknya.

Faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran:

1. Harga Barang Tersebut:

Harga yang lebih tinggi biasanya meningkatkan jumlah barang yang akan ditawarkan kepada konsumen.

2. Biaya Produksi:

Biaya yang lebih tinggi (misalnya, bahan baku, tenaga kerja) biasanya mengurangi jumlah barang yang akan ditawarkan.

3. Teknologi:

Kemajuan teknologi dapat meningkatkan efisiensi dan jumlah barang yang akan ditawarkan.

4. Harga Barang Terkait:

Jika harga produk kain yang bisa diproduksi perusahaan meningkat, perusahaan mungkin akan mengalihkan produksi.

5. Ekspetasi Masa Depan:

Jika produsen mengharapkan harga naik di masa depan, mereka mungkin akan menahan penawaran sekarang. 

Keseimbangan Pasar (Market Equilibrium)

Keseimbangan pasar terjadi ketika jumlah yang diminta sama dengan jumlah yang ditawarkan pada tingkat harga tertentu. Titik ini disebut harga keseimbangan dan kuantitas keseimbangan.

Dampak Perubahan pada Keseimbangan:
-Perubahan dalam Permintaan: Jika permintaan meningkat (misalnya, karena kenaikan pendapatan), kurva permintaan bergeser ke kanan, menyebabkan harga keseimbangan dan kuantitas keseimbangan meningkat.

- Perubahan dalam Penawaran: Jika penawaran meningkat (misalnya, karena kemajuan teknologi), kurva penawaran bergeser ke kanan, menyebabkan harga keseimbangan menurun dan kuantitas keseimbangan meningkat. 

Aplikasi dalam Ekonomi Sehari-Hari

1. Harga Bahan Pokok: Kenaikan harga bahan baku (seperti gandum) dapat meningkatkan harga produk jadi (seperti roti) di pasar.

2. Penetapan Harga: Perusahaan menggunakan konsep permintaan dan penawaran untuk menetapkan harga yang memaksimalkan keuntungan mereka.

3. Kebijakan Pemerintah: Subsidi dan pajak mempengaruhi permintaan dan penawaran, yang pada gilirannya mempengaruhi harga dan kuantitas di pasar.

4. Perilaku Konsumen dan Produsen: Pemahaman tentang permintaan dan penawaran membantu konsumen membuat keputusan pembelian yang lebih baik dan produsen mengoptimalkan produksi mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun