Mohon tunggu...
Syamsul Azhar
Syamsul Azhar Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Penyuluh Agama Islam Fungsional Kankemenag Kab. Tegal

Saya berprofesi sbg Penyuluh Agama Islam Kankemenag Kab. Tegal, yang juga diamanati sebagai Pengasuh Ponpes Hasyim Asy'ari Tarub Tegal.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Pendidikan Agama dalam Menghadapi Tantangan Pergaulan Gen Z

8 Oktober 2024   14:44 Diperbarui: 8 Oktober 2024   14:49 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Di tengah dunia yang sering kali mendorong sikap individualistis, pendidikan agama menanamkan nilai-nilai kasih sayang, empati, dan saling peduli terhadap sesama. Dengan memahami ajaran agama yang menekankan pentingnya berbuat baik dan peduli pada orang lain, anak-anak akan tumbuh menjadi individu yang lebih toleran, peduli, dan bertanggung jawab.

Pendidikan agama juga membantu anak-anak untuk tidak hanya memikirkan diri sendiri, tetapi juga orang-orang di sekitar mereka. Ini sangat penting dalam dunia yang sering kali berfokus pada kesuksesan individu, karena membentuk karakter yang peduli terhadap kesejahteraan sosial akan mengurangi risiko tindakan kenakalan yang egois.

5. Menangkal Krisis Identitas di Era Digital

Generasi Z seringkali mengalami krisis identitas karena terpapar berbagai pandangan, budaya, dan gaya hidup yang berbeda melalui media sosial dan internet. Pendidikan agama memberikan rasa identitas yang jelas, dengan menanamkan nilai-nilai agama dan budaya yang kuat. Dengan memahami jati diri mereka sebagai individu yang berpegang pada nilai-nilai agama, anak-anak dan remaja tidak akan mudah terombang-ambing oleh pengaruh luar.

Dalam era digital ini, di mana konten-konten yang tidak sesuai dengan nilai-nilai moral begitu mudah diakses, pendidikan agama menjadi filter yang penting. Agama memberikan pedoman tentang mana yang baik dan benar, sehingga anak-anak dapat memilih dan memilah informasi serta pengaruh yang masuk ke dalam kehidupan mereka.

6. Pendidikan Agama Sebagai Penyeimbang Perkembangan Teknologi

Teknologi membawa banyak kemajuan, namun juga menimbulkan tantangan baru, terutama dalam hal nilai-nilai moral. Pendidikan agama menjadi penyeimbang yang kritis dalam perkembangan teknologi tersebut. Melalui agama, anak-anak diajarkan untuk menggunakan teknologi dengan bijak, bukan untuk hal-hal yang merusak atau melanggar moralitas.

Di era media sosial, misalnya, anak-anak seringkali terjebak dalam sikap pamer, iri, atau bahkan cyberbullying. Pendidikan agama membantu mereka mengembangkan sikap rendah hati, sabar, dan penuh syukur, sehingga mereka bisa memanfaatkan teknologi dengan cara yang lebih positif dan konstruktif.

Kesimpulan

Pendidikan agama memiliki peran vital dalam membentuk karakter anak-anak dan remaja Generasi Z di tengah tantangan pergaulan bebas dan kenakalan remaja. Dengan pendidikan agama yang kuat, anak-anak dibekali dengan nilai-nilai moral, etika, serta kontrol diri yang diperlukan untuk menghadapi tekanan sosial dan godaan negatif. Selain itu, pendidikan agama juga membantu mereka mengembangkan empati, kasih sayang, dan rasa tanggung jawab terhadap sesama, sehingga mampu tumbuh menjadi individu yang tangguh dan berintegritas. Di era globalisasi dan digital yang serba cepat ini, pendidikan agama menjadi kompas moral yang sangat dibutuhkan oleh Generasi Z agar mereka tetap berada di jalur yang benar. (Sy. Azhar)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun