Mohon tunggu...
Sukarja
Sukarja Mohon Tunggu... Desainer - Pemulung Kata

Pemulung kata-kata. Pernah bekerja di Kelompok Kompas Gramedia (1 Nov 2000 - 31 Okt 2014)

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Fenomena TikTok Shop, Lapak Ganjar, dan Keberpihakan Pemerintah kepada UMKM

20 September 2023   22:58 Diperbarui: 21 September 2023   01:45 283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) bersama Managing Director International Monetary Fund (IMF) Kristalina Georgieva (kedua kanan) saat melakukan kunjungan di Sarinah, Jakarta, Ahad (17/7/2022). Kunjungan tersebut untuk melihat produk UMKM karya Indonesia yang terdapat di Sarinah. Republika/Putra M. Akbar

Anda tidak perlu menjadi perusahaan besar untuk berjualan di sini. Ini adalah peluang besar bagi UMKM lokal untuk berkembang dan mencapai pasar yang lebih luas.

Namun, seperti halnya setiap fenomena baru, TikTok Shop juga memiliki dampak negatif yang harus dipertimbangkan. 

Persaingan di platform ini sangat sengit. Dengan ribuan penjual yang berusaha mendapatkan perhatian konsumen, menjadi semakin sulit untuk membedakan diri. Hal ini bisa menjadi tantangan bagi penjual kecil yang baru memulai bisnis mereka di dunia e-commerce.

Selain itu, persaingan yang ketat ini seringkali berpusat pada harga. Banyak penjual cenderung bersaing dalam hal harga, yang bisa mengurangi margin keuntungan mereka. Ini mungkin tidak menguntungkan bagi UMKM yang berusaha untuk tetap berkelanjutan.

Dengan pertumbuhan TikTok Shop yang pesat, tantangan bagi UMKM semakin besar. Mereka harus bersaing dengan penjual lain yang mungkin memiliki lebih banyak sumber daya dan pengalaman. Namun, pemerintah Indonesia telah menyadari betapa pentingnya UMKM dalam perekonomian negara ini.

Sejumlah program dan inisiatif telah diperkenalkan untuk mendukung UMKM, termasuk pelatihan, pendampingan, dan pembiayaan yang lebih mudah diakses. Namun, dengan munculnya TikTok Shop dan tren e-commerce lainnya, pemerintah perlu terus beradaptasi.

Terlebih lagi, keberpihakan Badan usaha Milik Negara (BUMN), misalnya yang selama ini dilakukan PT Pertamina (Persero) dan juga PT PLN (Persero) terhadap UMKM tidak bisa dibilang kecil, karena UMKM merupakan tulang punggungnya perekonomian Indonesia yang memang harus terus dijaga.

Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) bersama Managing Director International Monetary Fund (IMF) Kristalina Georgieva (kedua kanan) saat melakukan kunjungan di Sarinah, Jakarta, Ahad (17/7/2022). Kunjungan tersebut untuk melihat produk UMKM karya Indonesia yang terdapat di Sarinah. Republika/Putra M. Akbar
Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) bersama Managing Director International Monetary Fund (IMF) Kristalina Georgieva (kedua kanan) saat melakukan kunjungan di Sarinah, Jakarta, Ahad (17/7/2022). Kunjungan tersebut untuk melihat produk UMKM karya Indonesia yang terdapat di Sarinah. Republika/Putra M. Akbar

"Keberpihakan kepada UMKM menjadi bagian terpenting dalam upaya Indonesia membangun ekonomi kerakyatan," ujar Menteri BUMN Erick Thohir, seperti dikutip Republika.co.id (8/8/2022).

Salah satu upaya yang menarik adalah apa yang dilakukan oleh Ganjar Pranowo, seorang bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Melalui akun Instagramnya @lapak_ganjar, Ganjar Pranowo telah menciptakan platform khusus untuk mendukung UMKM lokal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun