Ya, saat itu, Mega tidak memaksakan diri untuk kembali mencalonkan dirinya sebagai capres.Â
Atau, menggunakan hak prerogatifnya untuk mengusung anak biologisnya, seperti Puan Maharani.
Akankah di Pilpres 2024, Mega kembali dibuat tunduk oleh hasil berbagai jajak pendapat, yang santer belakangan ini?
Nama Ganjar Pranowo memang sangat santer diperbincangkan sebagai sosok penerus tongkat kepemimpinan pasca berakhirnya masa jabatan Jokowi di tahun 2024 nanti.Â
Selain tergambar pada setiap hasil jajak pendapat, nama Ganjar juga tersirat saat Rakernas Pro Jokowi (Projo)Â di Magelang (21/5/2022) lalu.
Namun, seperti juga mengambil sikap Partai (PDIP) yang belum mengusung siapa pun bakal capres dan cawapres, Presiden Jokowi yang hadir saat itu mengatakan "Ojo Kesusu".
Namun, banyak pihak mengatakan, sepertinya Jokowi secara spontan telah memberikan "kode" capres di Rakernas Projo tersebut.
"Yang berkaitan dengan politik, karena kita fokus selesaikan masalah itu, maka ojo kesusu sik, jangan tergesa-gesa, meskipun mungkin yang kita dukung ada di sini (di arena Rakernas)," kata Jokowi disambut riuh tepuk tangan peserta Rakernas V Projo, Kompas.com (23/5/2022).
Nah, sepertinya ada keterkaitan antara pujian Jokowi terhadap Megawati saat membuka Rakernas II PDI Perjuangan hari ini dan "kode capres" yang dinyatakan Jokowi di Rakernas Projo, yang kebetulan juga dihadiri Ganjar.Â
Tampaknya, pujian yang disampaikan Jokowi juga untuk menghilangkan kesan mendahului Mega soal pencapresan.Â