"Mari kira rukun kembali, persahabatan kita mendapat ujung yaitu untuk kepentingan bangsa dan negara," kata Megawati.
Dan, akhirnya nasi goreng spesial yang diracik Megawati sebagai menu makan siang dalam pertemuan itu, menegaskan kembali adagium politik Lord Palmerston: tidak ada musuh dan teman abadi dalam politik. Yang ada adalah kepentingan abadi. Bagaimana dengan kita sendiri?
Salam dan terima kasih!
sumber:
- Kompas.com (25/7/2019): "Megawati-Prabowo, Tak Ada Teman dan Musuh Abadi dalam Politik"
- Republika.co.id : "Temui Mega, Pengamat: Prabowo Berani, Meski Tuai Risiko"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!