Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru MTsN 4 Kota Surabaya

Guru yang suka menulis dan berbagi kebaikan lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

7 Ciri Umat yang Dirindukan oleh Rasulullah, Adakah Kita Salah Satunya?

17 September 2024   07:49 Diperbarui: 17 September 2024   17:53 1626
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibu-ibu bersholawat saat acara Maulid Nabi Muhammad Saw (dokpri)

7. Mengajak kepada Kebaikan dan Mencegah Kemungkaran

Umat yang dirindukan oleh Rasulullah SAW adalah mereka yang aktif dalam mengajak kepada kebaikan dan mencegah kemungkaran. Allah SWT berfirman, "Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah." (QS. Ali Imran: 110). Dalam kehidupan sehari-hari, umat Islam harus menjadi contoh dalam hal kebaikan dan harus berani menyuarakan kebenaran serta melawan keburukan.

Wasana Kata

Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW bukan sekadar seremonial, tetapi momen penting untuk merenungi dan meneladani akhlak Rasulullah SAW. Umat yang dirindukan oleh beliau adalah mereka yang taat kepada Allah dan Rasul-Nya, menjaga ukhuwah, berpegang teguh pada Al-Qur'an dan sunnah, serta aktif menyebarkan kebaikan di tengah masyarakat. Dengan berusaha mengamalkan nilai-nilai tersebut, kita dapat menjadi umat yang benar-benar dirindukan oleh Rasulullah SAW dan memperoleh kebahagiaan di dunia dan akhirat

Semoga kita termasuk yang memiliki ciri-ciri umat yang dirindukan oleh Rasulullah dan diajak bersama ke surganya Allah SWT kelak di kehidupan yang akan datang

Allahumma sholli ala Muhammad wa ala Aly Sayyidina Muhammad.

Ahmad Syaihu untuk Kompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun