Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru MTsN 4 Kota Surabaya

Guru yang suka menulis dan berbagi kebaikan lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Pecel Madiun dan Ketoprak dengan Bumbu Kacang yang Menggoda Selera

6 September 2024   19:38 Diperbarui: 6 September 2024   19:40 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bumbu Kacang Nusantara: Rahasia Cita Rasa Unik yang Menyempurnakan Setiap Hidangan (Ahmad Syaihu)

Tantangan Keberadaan Bumbu Kacang dalam Kuliner Nusantara

Bumbu kacang, atau saus kacang, telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari budaya kuliner Indonesia. Hampir setiap daerah memiliki makanan khas yang menggunakan bumbu ini, mulai dari pecel, ketoprak, gado-gado, hingga karedok. Setiap jenis bumbu kacang ini memberikan keunikan tersendiri yang melengkapi hidangan tersebut. Namun, bagaimana bumbu kacang bisa menjadi bagian tak terpisahkan dari pengalaman makan kita? Mengapa banyak orang merasa bahwa rasanya belum lengkap jika tidak ada bumbu kacang atau sambal kacang yang melengkapi hidangan mereka?

Keunikan Bumbu Kacang dalam Makanan Nusantara

Tidak bisa dipungkiri, kehadiran bumbu kacang memang memberikan sensasi rasa yang berbeda. Kacang yang diolah dengan berbagai rempah-rempah khas, dicampur dengan gula jawa, cabai, dan bahan lainnya, menghasilkan perpaduan rasa manis, gurih, dan pedas. Ini yang menjadi alasan mengapa banyak orang merasa makanan seperti pecel atau gado-gado kurang lengkap tanpa bumbu ini.

Selain itu, bumbu kacang juga fleksibel. Ia bisa digunakan dalam berbagai jenis makanan, baik yang digoreng, direbus, ataupun disajikan segar seperti sayuran pada karedok. Dengan kehadiran bumbu kacang, hidangan sederhana sekalipun bisa terasa lebih kaya rasa dan lezat. Inilah yang membuat bumbu kacang menjadi favorit banyak orang.

Bumbu sate harus ada kacangnya (Merdeka.com)
Bumbu sate harus ada kacangnya (Merdeka.com)

Mengapa Bumbu Kacang Begitu Penting?

Bumbu kacang juga merepresentasikan kebiasaan makan orang Indonesia yang suka menggabungkan berbagai rasa dalam satu piring. Makanan Indonesia terkenal dengan kompleksitas rasanya, dan bumbu kacang merupakan salah satu elemen yang menyatukan berbagai rasa tersebut. Contohnya, pecel yang terdiri dari berbagai sayuran dengan rasa yang netral akan terasa lebih hidup dengan tambahan bumbu kacang.

Di beberapa daerah, bumbu kacang bahkan telah menjadi simbol dari kekayaan kuliner setempat. Pecel Madiun misalnya, sangat terkenal karena kekhasan bumbu kacangnya. Begitu pula dengan ketoprak dari Jakarta yang memiliki bumbu kacang yang berbeda dari gado-gado.

Bumbu Kacang dan Sambal Kacang: Seberapa Wajib Mereka Ada di Meja Makan?

Banyak orang yang menganggap bahwa bumbu kacang, atau sambal kacang, adalah elemen yang wajib ada di setiap hidangan tertentu. Ketika berbicara tentang gado-gado, pecel, atau ketoprak, hampir tidak mungkin membayangkan makanan-makanan tersebut tanpa adanya saus kacang yang lezat. Keberadaan bumbu kacang ini bukan hanya sebagai pelengkap, tapi juga sebagai penentu utama rasa dari makanan tersebut.

Selain itu, bumbu kacang juga memiliki tempat tersendiri dalam makanan jalanan Indonesia. Baik di warung pecel lele pinggir jalan maupun restoran modern, saus kacang selalu menjadi andalan untuk menambah rasa pada hidangan. Namun, apakah ini berarti bumbu kacang adalah elemen yang wajib ada setiap kali kita makan? Tidak juga, tapi bagi pecinta rasa autentik Nusantara, bumbu kacang memang seperti keharusan.

Dua Contoh Kuliner dengan bumbu kacang sebagai bumbu utama

1.Pecel Madiun

Pecel Madiun dengan bumbu utama kacang tanah (Kompas.com)
Pecel Madiun dengan bumbu utama kacang tanah (Kompas.com)

Resep Pecel Madiun

Bahan-bahan Sayuran:

  • 1 ikat bayam (direbus)
  • 100 gram kacang panjang (dipotong dan direbus)
  • 100 gram tauge (direbus sebentar)
  • 1 buah mentimun (dipotong kecil)
  • 50 gram daun kemangi

Bahan Bumbu Kacang:

  • 200 gram kacang tanah (digoreng)
  • 3 siung bawang putih
  • 5 cabai rawit (atau sesuai selera)
  • 3 lembar daun jeruk (dibuang tulangnya)
  • 50 gram gula merah
  • 2 sdm air asam jawa
  • Garam secukupnya
  • Air matang secukupnya

Cara Membuat Bumbu Kacang:

  1. Haluskan kacang tanah, bawang putih, cabai rawit, dan daun jeruk hingga halus.
  2. Tambahkan gula merah, air asam jawa, dan garam, kemudian aduk rata.
  3. Tuangkan air matang sedikit demi sedikit hingga bumbu mencapai kekentalan yang diinginkan.
  4. Sajikan sayuran yang telah direbus di atas piring, kemudian siram dengan bumbu kacang. Tambahkan kemangi sebagai pelengkap.

Ketoprak (cookpad.com)
Ketoprak (cookpad.com)

2. Resep Ketoprak

Bahan-bahan:

  • 2 buah lontong
  • 2 buah tahu (digoreng dan dipotong)
  • 100 gram bihun (direbus)
  • 100 gram tauge (direbus sebentar)
  • 2 sdm kecap manis
  • Kerupuk sebagai pelengkap

Bahan Bumbu Kacang:

  • 150 gram kacang tanah (digoreng)
  • 2 siung bawang putih
  • 5 cabai rawit (atau sesuai selera)
  • 50 gram gula merah
  • 2 sdm air asam jawa
  • Garam secukupnya
  • Air matang secukupnya

Cara Membuat Bumbu Kacang:

  1. Haluskan kacang tanah, bawang putih, dan cabai rawit.
  2. Tambahkan gula merah, air asam jawa, dan garam. Aduk rata.
  3. Campur dengan air matang hingga bumbu mencapai kekentalan yang diinginkan.
  4. Susun lontong, tahu, bihun, dan tauge di piring, lalu siram dengan bumbu kacang. Tambahkan kecap manis dan kerupuk sebagai pelengkap.

Selamat mencoba dan menikmati kuliner nusantara

Ahmad Syaihu untuk Kompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun