Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru MTsN 4 Kota Surabaya

Guru yang suka menulis dan berbagi kebaikan lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

Horor

Malam Jumat: Teror Jenazah Hidup di Kamar Kos

15 Agustus 2024   21:31 Diperbarui: 15 Agustus 2024   21:34 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita Horor malam Jumat (Sound Cloud)

Deni hanya bisa menggelengkan kepala, antara lega dan kesal. "Pak Saidi, saya pikir beneran hantu! Saya hampir kencing di celana!"

Pak Saidi terus tertawa, hingga akhirnya ia berkata, "Sudah saya bilang hati-hati malam ini, tapi kamu nggak percaya. Nah, kena deh!"

Deni mendengus, kemudian ikut tertawa. "Pak Saidi, lain kali jangan kagetin orang seperti itu. Saya bisa kena serangan jantung!"

Setelah tertawa bersama, Pak Saidi meninggalkan kamar Deni, masih terbahak-bahak dengan puas. Deni, meskipun merasa konyol, akhirnya bisa tidur dengan tenang. Namun, tepat sebelum ia terlelap, ia mendengar suara ketukan di pintunya lagi.

"Tok, tok, tok."

Deni langsung bangun dan berteriak, "Pak Saidi, nggak usah main-main lagi!"

Tapi kali ini, tak ada tawa yang terdengar. Hanya ketukan yang semakin keras, diikuti oleh bisikan serak, "Deniiii, aku bukan Pak Saidi..."

Malam itu, Deni tidur di luar kamar kosnya, dengan selimut menutupi seluruh tubuhnya. Pak Saidi mungkin cuma bercanda, tapi Deni tidak mau ambil risiko lagi. Malam Jumat benar-benar malam penuh kejutan!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun