Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id - www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Sistem Ekonomi Indonesia (85): Kreativitas dan Inovasi Sebagai Basis

2 September 2024   11:01 Diperbarui: 2 September 2024   11:02 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Sistem ekonomi AS mendukung inovasi melalui investasi besar dalam penelitian dan pengembangan (R&D), perlindungan hak kekayaan intelektual, dan lingkungan yang mendukung kewirausahaan. Universitas-universitas terkemuka dan lembaga penelitian di AS juga berperan penting dalam menghasilkan ide-ide baru dan teknologi canggih yang mendorong pertumbuhan ekonomi.

2. Jerman: Kombinasi Kualitas dan Kreativitas

Jerman dikenal dengan kekuatan industri manufakturnya yang kuat, namun negara ini juga memanfaatkan kreativitas dan inovasi sebagai bagian integral dari ekonominya. Dengan fokus pada teknologi tinggi dan desain, Jerman telah menjadi pemimpin dalam sektor-sektor seperti otomotif, teknik, dan produk konsumen.

Pemerintah Jerman berinvestasi dalam program R&D dan mendukung kolaborasi antara industri dan lembaga akademis. Selain itu, Jerman memiliki ekosistem inovasi yang solid yang mencakup inkubator startup, dana ventura, dan jaringan penelitian yang kuat. Kombinasi ini memungkinkan Jerman untuk tetap kompetitif dan memanfaatkan kreativitas dalam pengembangan produk dan proses baru.

3. Swedia: Inovasi Berkelanjutan dalam Ekonomi Digital

Swedia adalah contoh negara yang berhasil mengintegrasikan kreativitas dan inovasi dalam sistem ekonominya dengan cara yang berkelanjutan. Negara ini dikenal dengan ekosistem startup yang dinamis dan kebijakan yang mendukung inovasi hijau dan teknologi bersih. Swedia menempatkan fokus besar pada solusi inovatif untuk tantangan lingkungan dan keberlanjutan, menjadikannya pemimpin dalam industri teknologi bersih dan energi terbarukan.

Pemerintah Swedia aktif mendukung inovasi melalui subsidi, hibah, dan program pendanaan bagi startup dan perusahaan yang fokus pada teknologi bersih. Selain itu, Swedia memiliki tingkat literasi digital yang tinggi dan sistem pendidikan yang mendukung pengembangan keterampilan kreatif dan teknis, yang berkontribusi pada kekuatan ekonominya.

4. Korea Selatan: Inovasi dan Teknologi Tinggi

Korea Selatan telah muncul sebagai kekuatan inovatif dalam teknologi dan industri kreatif. Dengan fokus pada teknologi tinggi dan media digital, Korea Selatan telah mengembangkan industri teknologi informasi yang sangat maju dan ekosistem hiburan global yang kuat, termasuk K-pop dan film.

Sistem ekonomi Korea Selatan mendukung inovasi melalui investasi besar dalam R&D, serta dukungan bagi perusahaan startup dan perusahaan teknologi. Kebijakan pemerintah yang mendukung teknologi canggih dan pengembangan infrastruktur digital juga berkontribusi pada keberhasilan ekonomi berbasis kreativitas dan inovasi negara ini.

5. Singapura: Hub Kreativitas dan Teknologi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun