Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id- www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sistem Ekonomi Indonesia (3): Peran UMKM

11 Agustus 2024   11:35 Diperbarui: 11 Agustus 2024   11:37 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Peluang bagi UMKM

Di balik tantangan tersebut, terdapat peluang yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM untuk memperkuat peran mereka dalam sistem ekonomi nasional.

  1. Pemanfaatan Teknologi Digital Teknologi digital menawarkan peluang besar bagi UMKM untuk memperluas pasar dan meningkatkan efisiensi. Platform e-commerce, media sosial, dan pembayaran digital memungkinkan UMKM untuk menjangkau konsumen yang lebih luas tanpa harus memiliki toko fisik. Selain itu, teknologi digital juga dapat digunakan untuk mengelola inventaris, melakukan analisis pasar, dan meningkatkan layanan pelanggan.

Contoh sukses adalah banyaknya UMKM yang berhasil meningkatkan penjualan mereka melalui platform seperti Shopee, Tokopedia, dan Bukalapak selama pandemi. Dengan memanfaatkan teknologi digital, UMKM dapat mengurangi biaya operasional dan meningkatkan margin keuntungan.

  1. Akses ke Pasar Internasional Globalisasi membuka peluang bagi UMKM untuk mengakses pasar internasional. Dengan dukungan dari pemerintah, seperti melalui program ekspor UMKM, produk-produk lokal Indonesia dapat bersaing di pasar global. Menurut teori keunggulan komparatif, Indonesia memiliki potensi untuk mengekspor produk-produk khas seperti kerajinan tangan, makanan olahan, dan produk tekstil yang memiliki daya tarik di pasar internasional.

Program-program pemerintah yang mendukung ekspor UMKM, seperti pelatihan ekspor dan penyediaan fasilitas promosi di luar negeri, dapat membantu UMKM untuk memanfaatkan peluang ini. Selain itu, kemitraan dengan perusahaan multinasional juga dapat membuka akses bagi UMKM ke jaringan distribusi global.

  1. Peningkatan Kapasitas dan Keterampilan Investasi dalam pendidikan dan pelatihan adalah kunci untuk meningkatkan kapasitas dan keterampilan UMKM. Program pelatihan yang fokus pada pengembangan keterampilan manajerial, pemasaran, dan teknologi dapat membantu UMKM untuk beradaptasi dengan perubahan pasar dan meningkatkan daya saing mereka.

Pemerintah dan sektor swasta dapat bekerja sama untuk menyediakan pelatihan yang relevan dan mudah diakses oleh pelaku UMKM. Sebagai contoh, pelatihan dalam penggunaan teknologi digital dan e-commerce dapat membantu UMKM untuk memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh pasar digital.

UMKM memiliki peran yang sangat penting dalam memperkuat sistem ekonomi nasional Indonesia. Melalui penciptaan lapangan kerja, distribusi pendapatan, dan kontribusi terhadap PDB, UMKM menjadi penopang utama ekonomi nasional. Namun, untuk memaksimalkan potensi mereka, UMKM perlu mengatasi berbagai tantangan, termasuk akses ke pembiayaan, keterbatasan teknologi, dan regulasi yang tidak konsisten.

Di sisi lain, terdapat peluang besar yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM, terutama dalam hal pemanfaatan teknologi digital, akses ke pasar internasional, dan peningkatan kapasitas dan keterampilan. Dengan dukungan yang tepat dari pemerintah dan sektor swasta, UMKM dapat terus tumbuh dan berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian nasional, menjadikan Indonesia lebih kuat dan kompetitif di kancah global.

Jenis, Bentuk, dan Contoh Peran UMKM dalam Memperkuat Sistem Ekonomi Nasional

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memegang peran strategis dalam membentuk dan memperkuat sistem ekonomi nasional Indonesia. Sebagai sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja dan berkontribusi signifikan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), UMKM adalah pilar utama dalam upaya menciptakan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Jenis Peran UMKM dalam Ekonomi Nasional

  1. Peran dalam Penciptaan Lapangan Kerja Dalam teori ekonomi, salah satu fungsi utama UMKM adalah penciptaan lapangan kerja. Sektor UMKM di Indonesia menyerap lebih dari 97% tenaga kerja nasional. Hal ini tidak hanya mengurangi tingkat pengangguran tetapi juga membantu dalam pemerataan distribusi pendapatan di seluruh wilayah Indonesia.

UMKM di sektor pertanian, perdagangan, dan manufaktur kecil, misalnya, sering menjadi penopang ekonomi di daerah pedesaan, di mana lapangan kerja di sektor formal sering kali terbatas. Dengan menciptakan pekerjaan di berbagai sektor, UMKM membantu mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.

  1. Peran dalam Distribusi Pendapatan UMKM memainkan peran penting dalam menciptakan distribusi pendapatan yang lebih merata, terutama di wilayah pedesaan dan perkotaan kecil. Menurut teori ekonomi pembangunan, distribusi pendapatan yang adil adalah salah satu indikator penting dalam mengukur kesejahteraan ekonomi. Dengan menyediakan sumber pendapatan bagi masyarakat di berbagai lapisan, UMKM membantu mengurangi kesenjangan ekonomi antara daerah kaya dan miskin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun