Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id- www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Solusi SDM UMKM

22 Juni 2024   16:24 Diperbarui: 22 Juni 2024   16:34 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hasil: Dengan pendekatan ini, Kopi Kenangan berhasil mengurangi tingkat turnover karyawan dan meningkatkan kepuasan kerja. Mereka juga mampu meningkatkan produktivitas dan kualitas layanan, yang berkontribusi pada ekspansi bisnis yang cepat.

2. Mycotech, Indonesia

Konteks: Mycotech adalah perusahaan bioteknologi di Indonesia yang mengembangkan material bangunan berbasis jamur. Mereka menghadapi tantangan dalam mengembangkan keterampilan khusus yang diperlukan untuk memproduksi produk inovatif mereka.

Tantangan SDM:

  • Keterbatasan tenaga kerja dengan keterampilan teknis khusus dalam bioteknologi dan produksi material bangunan.

Solusi:

  • Kemitraan dengan Institusi Pendidikan: Mycotech menjalin kerjasama dengan universitas dan lembaga penelitian untuk menyediakan program magang dan pelatihan bagi mahasiswa dan lulusan baru. Ini membantu mereka mendapatkan tenaga kerja yang terampil dan berpengalaman dalam bidang bioteknologi.
  • Program Pelatihan Internal: Mereka mengembangkan program pelatihan internal yang komprehensif untuk karyawan baru, termasuk pelatihan teknis, penelitian dan pengembangan, serta manajemen produksi.
  • Lingkungan Kerja Inovatif: Mycotech menciptakan lingkungan kerja yang mendorong inovasi dan kolaborasi. Mereka memberikan ruang bagi karyawan untuk bereksperimen dengan ide-ide baru dan berkontribusi pada proyek penelitian.

Hasil: Dengan strategi ini, Mycotech berhasil membangun tim yang terampil dan bersemangat, yang mampu mengembangkan produk inovatif dan meningkatkan daya saing perusahaan. Kemitraan dengan institusi pendidikan juga membantu mereka menciptakan aliran bakat yang berkelanjutan.

3. Love Cocoa, Inggris

Konteks: Love Cocoa adalah perusahaan cokelat premium di Inggris yang didirikan oleh keturunan John Cadbury. Mereka berkomitmen pada keberlanjutan dan kualitas tinggi produk mereka, yang memerlukan tenaga kerja yang berdedikasi dan terampil.

Tantangan SDM:

  • Kesulitan dalam merekrut dan mempertahankan tenaga kerja yang terampil dan berdedikasi di industri makanan dan minuman.

Solusi:

  • Program Pengembangan Karyawan: Love Cocoa menyediakan program pengembangan karyawan yang komprehensif, termasuk pelatihan teknis, pengembangan kepemimpinan, dan kesempatan belajar berkelanjutan. Mereka juga mendukung karyawan untuk mengikuti kursus dan sertifikasi eksternal yang relevan.
  • Kompensasi dan Kesejahteraan Karyawan: Mereka menawarkan paket kompensasi yang kompetitif, termasuk gaji yang menarik, bonus kinerja, dan tunjangan kesejahteraan. Mereka juga menyediakan program kesejahteraan karyawan, seperti asuransi kesehatan dan fleksibilitas kerja.
  • Budaya Kerja Positif: Love Cocoa menekankan pentingnya budaya kerja yang positif dan inklusif. Mereka mendorong komunikasi terbuka, kerjasama tim, dan keseimbangan kerja-hidup yang sehat.

Hasil: Dengan pendekatan ini, Love Cocoa berhasil membangun tim yang termotivasi dan berkualitas tinggi. Karyawan merasa dihargai dan didukung, yang meningkatkan retensi dan produktivitas mereka. Ini juga membantu perusahaan mempertahankan standar kualitas tinggi dan keberlanjutan dalam produk mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun