Lampiran A: Pidato-Pidato Penting Bung Karno
1. Pidato Peringatan Kemerdekaan (1959)
Dalam pidato ini, Bung Karno menggarisbawahi pentingnya kemandirian ekonomi sebagai fondasi utama bagi kemerdekaan bangsa. Ia menekankan bahwa tanpa ekonomi yang kuat dan berdikari, kemerdekaan hanya akan menjadi simbol tanpa substansi.
2. Pidato Hari Kebangkitan Nasional (1964)
Pidato ini menyoroti pentingnya persatuan nasional dalam mencapai tujuan-tujuan ekonomi. Bung Karno menggunakan pepatah "Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh" untuk menggambarkan pentingnya gotong royong dan kerjasama dalam pembangunan ekonomi.
3. Pidato Trisakti (1965)
Dalam pidato ini, Bung Karno memperkenalkan konsep Trisakti yang terdiri dari tiga pilar utama: berdaulat dalam politik, berdikari dalam ekonomi, dan berkepribadian dalam budaya. Pidato ini menjadi landasan bagi berbagai kebijakan ekonomi yang menekankan kemandirian dan penguatan identitas nasional.
Lampiran B: Kebijakan-Kebijakan Ekonomi Penting
1. Promosi Industri Dalam Negeri
Pemerintah Indonesia pada era Bung Karno fokus pada pembangunan industri-industri strategis seperti baja dan tekstil. Langkah ini diambil untuk mengurangi ketergantungan pada impor dan memperkuat ekonomi domestik.
2. Land Reform 1960