2. Peningkatan Kapasitas dan Reformasi Kebijakan
Adopsi Standar OECD:
- Implementasi Reformasi: Memulai reformasi di berbagai sektor untuk menyelaraskan kebijakan dan regulasi dengan standar OECD, termasuk dalam bidang ekonomi, perdagangan, pendidikan, dan lingkungan.
- Pelatihan dan Pengembangan: Mengikuti program pelatihan dan pengembangan kapasitas yang disediakan oleh OECD untuk meningkatkan kompetensi institusi domestik.
Harmonisasi Regulasi:
- Penyesuaian Hukum dan Regulasi: Merevisi dan menyelaraskan undang-undang dan regulasi yang ada agar sesuai dengan rekomendasi dan standar OECD.
- Transparansi dan Akuntabilitas: Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam tata kelola pemerintahan dan sektor publik.
3. Partisipasi dalam Program dan Kegiatan OECD
Keterlibatan Aktif:
- Keikutsertaan dalam Komite dan Forum: Berpartisipasi aktif dalam komite-komite dan forum-forum OECD untuk memperdalam pemahaman dan membangun jaringan.
- Kerjasama Penelitian: Terlibat dalam penelitian dan proyek kolaboratif dengan negara-negara anggota OECD.
Penyelarasan Strategis:
- Integrasi Agenda Nasional: Menyelaraskan agenda pembangunan nasional dengan prioritas dan inisiatif global yang dipromosikan oleh OECD.
- Pemantauan dan Evaluasi: Membuat mekanisme pemantauan dan evaluasi untuk memastikan kemajuan dalam penerapan standar OECD.
4. Diplomasi dan Negosiasi Internasional
Lobi Internasional:
- Kampanye Diplomatik: Melakukan kampanye diplomatik untuk mendapatkan dukungan dari negara-negara anggota OECD yang ada.
- Negosiasi Keanggotaan: Melakukan negosiasi intensif dengan OECD mengenai persyaratan dan proses keanggotaan.
Membangun Aliansi:
- Kemitraan Strategis: Membangun kemitraan strategis dengan negara-negara anggota OECD untuk mendukung proses aplikasi.
- Penguatan Hubungan: Menguatkan hubungan bilateral dengan negara-negara anggota utama OECD untuk mempercepat proses penerimaan.
5. Penyampaian Aplikasi Resmi dan Proses Evaluasi
Pengajuan Aplikasi:
- Dokumen Resmi: Menyiapkan dan mengajukan dokumen aplikasi resmi keanggotaan OECD, termasuk bukti keselarasan kebijakan dan komitmen terhadap reformasi.
- Diskusi dan Presentasi: Melakukan presentasi dan diskusi dengan komite evaluasi OECD untuk membahas kesiapan dan rencana aksi Indonesia.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!