Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id- www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Money

Eid Mubarak 110: Trend Harga (Pangan) Pasca Lebaran

2 Mei 2024   06:23 Diperbarui: 2 Mei 2024   06:39 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Untuk mengatasi fluktuasi harga pasca Lebaran, pemerintah perlu mengimplementasikan kebijakan yang dapat menstabilkan harga-harga bahan pokok. Langkah-langkah seperti distribusi bahan pokok secara efisien, pengawasan terhadap praktik monopoli dan kartel, serta stimulasi produksi dalam negeri dapat membantu mengurangi tekanan harga pasca Lebaran. Selain itu, program subsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah juga dapat menjadi solusi sementara untuk melindungi mereka dari dampak kenaikan harga.

5. Peningkatan Kesadaran Konsumen:

Di samping itu, penting bagi konsumen untuk meningkatkan kesadaran akan hak-hak konsumen mereka dan untuk membandingkan harga dari berbagai sumber sebelum melakukan pembelian. Dengan demikian, mereka dapat menghindari pembelian impulsif dan mengurangi dampak kenaikan harga pasca Lebaran pada kondisi keuangan pribadi mereka.

Dalam kesimpulan, harga pasca Lebaran merupakan fenomena yang tidak terhindarkan dalam ekonomi Indonesia. Namun, dengan pemahaman yang baik tentang faktor-faktor yang memengaruhi fluktuasi harga tersebut, serta implementasi kebijakan yang tepat, kita dapat mengelola dampaknya sehingga tidak merugikan stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.


"Membongkar Faktor-Faktor Penyebab Fenomena Harga Pasca Lebaran: Telaah dari Perspektif Ekonomi"

Setiap tahun, masyarakat Indonesia mengalami kenaikan harga pasca perayaan Lebaran yang kerap menjadi perbincangan hangat. Fenomena ini memiliki kompleksitas yang perlu dipahami dari sudut pandang ekonomi untuk mengidentifikasi faktor-faktor utama yang memengaruhi dinamika harga. Mari kita teliti lebih dalam mengenai faktor-faktor yang terkait dengan fenomena harga pasca Lebaran ini.

1. Penawaran dan Permintaan:

Salah satu faktor terpenting yang berhubungan dengan kenaikan harga pasca Lebaran adalah perubahan dalam penawaran dan permintaan. Selama bulan Ramadan dan Lebaran, permintaan akan berbagai jenis barang dan jasa meningkat secara signifikan. Ini disebabkan oleh tradisi belanja lebih banyak untuk kebutuhan perayaan dan persiapan menjelang Lebaran. Namun, setelah Lebaran berakhir, permintaan tiba-tiba menurun, sementara penawaran barang mungkin belum pulih sepenuhnya. Kondisi ini menyebabkan ketidakseimbangan antara penawaran dan permintaan, yang berujung pada kenaikan harga.

2. Faktor Musiman:

Faktor musiman juga memainkan peran penting dalam fenomena harga pasca Lebaran. Selama bulan Ramadan dan Lebaran, aktivitas ekonomi cenderung meningkat karena adanya belanja besar-besaran untuk persiapan perayaan. Namun, setelah perayaan berakhir, aktivitas ekonomi cenderung melambat, yang dapat menyebabkan kenaikan harga karena penurunan pasokan barang dan jasa.

3. Kondisi Pasar dan Persaingan Usaha:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun