Negara-negara yang masih menghadapi tantangan:Â
- Afrika Sub-Sahara: Meskipun koperasi memiliki potensi besar untuk mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif di Afrika Sub-Sahara, masih banyak negara di wilayah ini yang menghadapi tantangan dalam hal regulasi, manajemen, dan akses terhadap sumber daya yang memadai.
- Indonesia: Indonesia memiliki banyak koperasi di berbagai sektor, tetapi masih ada tantangan dalam hal manajemen yang efisien, akses terhadap pasar yang luas, dan dukungan pemerintah yang konsisten.
- Amerika Latin: Meskipun koperasi memiliki peran yang signifikan dalam beberapa negara di Amerika Latin, seperti Brasil dan Argentina, masih ada tantangan dalam hal kesetaraan akses, keberlanjutan, dan manajemen yang efektif.
 Sementara beberapa negara telah berhasil mengintegrasikan koperasi produsen sebagai pilar pertumbuhan ekonomi inklusif dengan baik, masih ada banyak negara yang perlu terus bekerja untuk meningkatkan peran koperasi dalam mencapai inklusi ekonomi yang lebih besar. Hal ini memerlukan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sipil, serta kebijakan yang mendukung dan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan koperasi.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H