Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id - www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Bukan Sekadar Board Game

8 Februari 2024   08:22 Diperbarui: 8 Februari 2024   11:14 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di samping itu, permainan ini memperkenalkan pemain pada konsep kepemilikan properti, pengelolaan uang, serta dampak keputusan ekonomi jangka pendek dan jangka panjang. Ini adalah alat yang baik untuk melatih keterampilan berpikir strategis dan pengambilan keputusan.

Namun, penting untuk diingat bahwa terlalu mendalam terlibat dalam permainan Monopoli secara kompetitif atau terlalu fokus pada aspek-aspek permainan yang bersifat perjudian seperti "membeli" properti dengan harapan memperoleh pengembalian besar, bisa mengalihkan perhatian dari tujuan utama permainan, yaitu pembelajaran.

Jadi, sementara Monopoli bisa menjadi permainan yang menyenangkan dan pendidikan untuk mengajarkan konsep ekonomi dan bisnis kepada anak-anak, penting bagi pengawas untuk memastikan bahwa fokus utama adalah pada pembelajaran dan pengembangan keterampilan, bukan pada aspek perjudian atau kompetisi yang tidak sehat.

Jadi, Kita tidak menghukum alat. Poinnya adalah apakah alat itu dimanfaatkan untuk kebaikan atau sebaliknya. Kapan ya ada liga monopoli. Boleh juga tuh...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun