Di samping itu, permainan ini memperkenalkan pemain pada konsep kepemilikan properti, pengelolaan uang, serta dampak keputusan ekonomi jangka pendek dan jangka panjang. Ini adalah alat yang baik untuk melatih keterampilan berpikir strategis dan pengambilan keputusan.
Namun, penting untuk diingat bahwa terlalu mendalam terlibat dalam permainan Monopoli secara kompetitif atau terlalu fokus pada aspek-aspek permainan yang bersifat perjudian seperti "membeli" properti dengan harapan memperoleh pengembalian besar, bisa mengalihkan perhatian dari tujuan utama permainan, yaitu pembelajaran.
Jadi, sementara Monopoli bisa menjadi permainan yang menyenangkan dan pendidikan untuk mengajarkan konsep ekonomi dan bisnis kepada anak-anak, penting bagi pengawas untuk memastikan bahwa fokus utama adalah pada pembelajaran dan pengembangan keterampilan, bukan pada aspek perjudian atau kompetisi yang tidak sehat.
Jadi, Kita tidak menghukum alat. Poinnya adalah apakah alat itu dimanfaatkan untuk kebaikan atau sebaliknya. Kapan ya ada liga monopoli. Boleh juga tuh...
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI