Mohon tunggu...
SYAHRUL HIDAYAT
SYAHRUL HIDAYAT Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

MAHASISWA

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Ulasan Buku TERUSLAH BODOH JANGAN PINTAR

4 Oktober 2024   09:17 Diperbarui: 4 Oktober 2024   09:35 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto dari kamera pribadi 

Judul: TERUSLAH BODOH JANGAN PINTAR 

Nama pengarang: TERE LIYE

Nama Penerbit: PT Sabak Grib Nusantara 

Jumlah halaman : 371 Halaman 

Harga buku di Pulau Jawa:Rp. 99.000 

Kategori Teks Non-akademik Sastra

Sinopsis: 

Buku ini menceritakan hukum dan kekuasaan dikuasai oleh serigala berbulu domba yang egois dan serakah. Ketika seluruh negeri dipimpin oleh orang-orang bermuka dua yang hanya mementingkan dirinya sendiri, berpura-pura baik dihadapan rakyat namun niat sebenarnya adalah menyengsarakan rakyat dengan keputusan dan kebijakan yang tidak berpihak kepada rakyat. Saat itu muncullah perjuangan dua aktivis lingkungan, nona wartawan, si penulis, sutradara dan pemilik warung kopi yang senantiasa memperjuangkan hak rakyat yang kehilangan tanah akibat pertambangan milik negara atau pertambangan ilegal yang merusak lingkungan sekaligus mengabaikan kesejahteraan rakyat. 

Proses perjuangannya dikemas dengan persidangan yang menunjukkan dua aktivis lingkungan melawan pengacara dari pihak perusahaan tambang. Yang menarik adalah para saksi yang dihadirkan oleh kedua belah pihak. Para saksi memiliki kesaksian, latar belakang dan cerita yang berbeda-beda. Dari sinilah perjuangan untuk memperjuangkan hak rakyat yang direbut secara paksa oleh penguasa egois dan serakah semakin membara. Mereka tak akan terhentikan terlepas dari pengorbanan, kehilangan, dan penderitaan yang tiada habisnya. Hanya ada satu kata, lawan!

Kelebihan dan Kekurangan:

kelebihan : 

Menambah wawasan terhadap isu lingkungan

Menambah pengetahuan tentang konflik dan hukum agraria

Memperhatikan isu sosial

Karakter yang beragam dan menarik

Bahasa dan tulisan yang mudah dimengerti

penggambaran karakter yg mendalam

tema relevan

kekurangan:

akhir cerita dan penyelesaian masalah yg tdk realistis

latar belakang tokoh yg kurang jelas

penggunaan analogi yg mungkin terlalu abstarak

termasuk novel dewasa

kualitas kertasnya kurang

Ditulis oleh: Muhammad Nurul Huda, Muhammad Syahrul Hidayat, Moh Echa Abhirama, Luqman Hakim, Faizatul Ulya, Ainun Nasikhah,DInda cholisna ma'rufa,Rosalia Ayudya Mar'atusholihah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun