Mohon tunggu...
Syahrul Chelsky
Syahrul Chelsky Mohon Tunggu... Lainnya - Roman Poetican

90's Sadthetic

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Puisi: Dua Puluh Tujuh

10 Desember 2022   18:39 Diperbarui: 13 Desember 2022   00:30 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dua puluh tujuh
Adalah angka yang cukup panjang untuk hidup
Meski masih terlalu pendek bagi sebuah kematian

Pukul dua belas malam
Ia mengucap salam
Kepada dirinya yang lain.
Kau masih sehat dan mengenang,
yang kita lihat di jendela adalah masa silam.
Jaga kenangan ini untuk seseorang
di masa depan, katanya
Lalu ia tidur kembali

Selamat ulang tahun

Besok hari saat ia bangun,
Beberapa helai kumis di bawah hidungnya
Juga jenggot di sekitar dagunya
Semakin bertumbuh
Seseorang mesti mengajarinya
Cara bercukur

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun