Mohon tunggu...
Syahrian
Syahrian Mohon Tunggu... Penulis - selenophile, aquarius, aktivis

Aku ingin seperti tikus, jadi peng-erat selamanya

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Gerakan Uninstall Bukalapak, Siapa yang Dirugikan?

16 Februari 2019   07:17 Diperbarui: 16 Februari 2019   08:55 3342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pergantian kekuasaan pada pemilu yang akan datang harus menjadi ladang harapan bagi rakyat. Siapapun yang terpilih nantinya, Pemimpin itu harus bisa membuktikan janji-janji politiknya untuk memajukan bangsa.

Bukalapak dan Achmad Zaky merupakan satu dari banyak korban pemboikotan contohnya (Traveloka, Grab, Sari Roti) yang diboikot akibat perbedaan pendapat atau pilihan politik. Zaky pun telah menekankan bahwa ini bukan urusan dukung mendukung, jadi tidak ada alasan lagi melakukan upaya boikot memboikot. 

Terlalu sempit jika meributkan perbedaan dan menilai keberpihakan sebagai ajang meraup insentif elektoral semata. Masih ada kepentingan yang lebih besar yaitu memajukan dan mensejahterakan rakyat Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun