Mohon tunggu...
Syahrial
Syahrial Mohon Tunggu... Guru - Guru Madya

Belajar dari menulis

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Pupuk Organik: Langkah Sederhana untuk Gaya Hidup Berkelanjutan

19 November 2023   00:01 Diperbarui: 19 November 2023   06:46 692
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen eticon.co.id

Cincang atau tumbuk limbah organik agar lebih cepat terurai. Hal ini dikarenakan ukuran limbah organik yang kecil akan memiliki luas permukaan yang lebih besar. Semakin besar luas permukaan limbah organik, maka semakin cepat proses penguraiannya.

Ukuran cincang atau tumbuk limbah organik idealnya sekitar 2-5 cm. Ukuran ini dianggap ideal karena memungkinkan bakteri pengurai untuk menempel dan bekerja lebih efektif.

Untuk mencincang limbah organik, dapat digunakan pisau, blender, atau mesin pencacah. Untuk menumbuk limbah organik, dapat digunakan alat tumbuk kayu atau batu.

4. Siapkan wadah komposter

Wadah komposter adalah tempat untuk menampung limbah organik rumah tangga yang akan diolah menjadi pupuk organik. Wadah komposter dapat dibuat dari berbagai bahan, seperti drum plastik, ember, atau lubang di tanah.

Drum plastik adalah salah satu jenis wadah komposter yang paling umum digunakan. Drum plastik memiliki banyak kelebihan, seperti tahan lama, mudah didapat, dan harganya terjangkau. Namun, drum plastik juga memiliki beberapa kekurangan, seperti berat dan sulit untuk dipindah-pindahkan.

Ember adalah jenis wadah komposter yang lebih kecil dan ringan daripada drum plastik. Ember terbuat dari berbagai bahan, seperti plastik, logam, atau kayu. Ember cocok digunakan untuk rumah tangga dengan lahan yang terbatas.

Lubang di tanah adalah jenis wadah komposter yang paling sederhana. Lubang di tanah dapat dibuat dengan ukuran dan kedalaman yang sesuai. Lubang di tanah cocok digunakan untuk rumah tangga yang memiliki lahan yang cukup luas. 

5. Isi wadah komposter dengan limbah organik

Proses penguraian limbah organik menjadi pupuk organik membutuhkan mikroorganisme pengurai. Mikroorganisme pengurai ini dapat berasal dari lingkungan sekitar, seperti tanah, air, dan udara. Namun, untuk mempercepat proses penguraian, dapat ditambahkan EM4 atau MOL (mikroorganisme lokal).

EM4 atau MOL merupakan produk bioteknologi yang mengandung berbagai macam mikroorganisme pengurai. Mikroorganisme-mikroorganisme ini akan bekerja sama untuk menguraikan limbah organik menjadi pupuk organik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun