Mohon tunggu...
Syahrial
Syahrial Mohon Tunggu... Guru - Guru Madya

Belajar dari menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

5 Tips Memberikan Umpan Balik Konstruktif dan Positif pada Siswa

11 Mei 2023   00:01 Diperbarui: 10 Mei 2023   23:59 4349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Contohnya, ketika seorang siswa berhasil menyelesaikan tugas dengan baik, guru dapat memberikan umpan balik yang positif seperti, "Bagus sekali! Kamu telah berhasil menyelesaikan tugas ini dengan sangat baik dan menunjukkan kemajuan yang baik dalam pembelajaran mu." Hal ini dapat membantu siswa merasa dihargai dan termotivasi untuk terus meningkatkan kinerja mereka di masa depan.

Keempat, selain memberikan umpan balik yang positif, hal lain yang perlu diperhatikan oleh seorang guru adalah memberikan umpan balik yang spesifik dan jelas. Umpan balik yang spesifik dan jelas dapat membantu siswa untuk memahami dengan jelas di mana kelemahan mereka dan bagaimana cara memperbaikinya.

Contohnya, jika seorang siswa gagal dalam ujian, seorang guru dapat memberikan umpan balik seperti, "Saya melihat bahwa dalam ujian ini, kamu kesulitan dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan yang memerlukan pemahaman yang mendalam tentang topik yang sedang dipelajari. Untuk memperbaiki hal ini, kamu dapat mencoba membaca lebih banyak dan mencari sumber-sumber lain untuk meningkatkan pemahamanmu tentang topik ini." Dalam contoh ini, guru memberikan umpan balik yang spesifik mengenai kelemahan siswa dalam pemahaman topik dan memberikan saran yang konstruktif mengenai cara memperbaikinya.

Terakhir, hal yang penting untuk diperhatikan oleh seorang guru adalah memberikan umpan balik yang dapat diterima oleh siswa. Sebagai guru, penting untuk memahami bahwa setiap siswa memiliki kepribadian yang berbeda, sehingga cara mereka menerima umpan balik juga berbeda-beda. Oleh karena itu, sebaiknya guru mencoba untuk mengenali siswa dan memberikan umpan balik yang sesuai dengan kepribadian mereka.

Contohnya, jika seorang siswa cenderung lebih sensitif terhadap kritikan, seorang guru dapat memberikan umpan balik dengan cara yang lebih halus dan santai. Sebaliknya, jika seorang siswa cenderung lebih bersemangat dalam menerima kritikan, seorang guru dapat memberikan umpan balik dengan cara yang lebih langsung dan tegas.

Memberikan umpan balik yang konstruktif dan positif merupakan salah satu aspek penting dalam keberhasilan seorang guru dalam mengajar dan membimbing siswanya. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun