Masih banyak orang yang gagal paham tentang keberadaan Kementerian Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (PPPA), apakah kementerian itu hanya ngurusin perempuan yang memiliki anak saja lalu yang ngurusin laki-laki kementerian mana dong kilah mereka.
Sebetulnya apa saja tugas dan fungsi Kemetrian PPPA tersebut?
Kementerian ini dibentuk 19 April 1983, ternyata sudah cukup  tua juga ya, sudah 36 tahun,  apa saja bidang tugasnya rupanya memang ngurusi Pemberdayaan dan Perlindungan Anak yang dasar hukumnya adalah Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2015.
Tugas dan fungsi kementerian ini adalah: menyelengarakan bidang pemberdayaan perempuan dan perlidungan anak dalam pemerintahan untuk membantu Presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan Negara yaitu:
- Perumusan dan penetapan kebijakan di bidang pemeberdayaan perempuan dan perlindungan anak,
- Koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan di bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak,
- Pengelolaan barang milik/kekayaan Negara yang menjadi tanggung jawab Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak,
- Pengawasan atas pelaksanaan tugas di lingkungan Kementerian Pemberdayaan dan Perlindungan Anak. Â
- Bicara tentang berbagai kasus  khususnya kekerasan terhadap perempuan dan anak di Indonesia masih sangat banyak, menurut catatan Komnas perempaun tahun 2014 lalu terjadi kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak perempuan sebanyak 4.475 kasus, kemudian tahun 2015 meningkat menjadi 5.785 kasus, pada tahun 2017 masih terjadi peningkatan yaitu 2.879 kasus kekerasan seksual di ranah Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT),  dan sebanyak 2.670 kasus di ranah publik atau komunitas.
- Menurut data Komsnas Perempuan tahun 2017 juga terdapat 10 kasus kekerasan terhadap asisten rumah tangga maupun pekera migran.
Menurut Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), tahun 2015 saja terdapat 18 kasus pelecehan seksual terhadap pekerja migran.
Data yang menyedihkan dari Balai Pelayanan Kepulangan TKI Selapanjang Tangerang Banten menyebutkan tahun 2008-2014 terjadi 11.343 kasus pelecehan seksual.
Kondisi di Sumatera utara lain lagi, menurut Ketua Dewan Pengurus Himpunan serikat Perempuan Indonesia (HAPSARI) terdapat 133 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak rupanya terbanyak di 2 kabupaten yaitu Deliserdang dan Serdangbedagai, yang lebih menghawatirkan adalah bahwa 6,7% dari jumlah korban tersebut masih berusia anak.
Data dari Kementerian Agama tahun 2015 menggambarkan ada 398.245 gugatan terdiri dari 113 ribuan gugatan talak oleh suami sedangkan 281 ribuan lebih oleh isteri, kemudian tahun 2017 meningkat menjadi 415.898 gugatan cerai, faktor timbulnya perceraian kebanyakan disebabkan oleh beberapa masalah seperti mis management rumah tangga dan masalah keuangan.
Apabila dihitung presentasi laju perceraian di Indonesia setiap tahunnya maka ternyata terjadi kanaikan sebesar 11.811 kasus perceraian atau 3.33% dari tahun 2015 ke tahun 2016.
Kemudian tahun 2016 ke tahun 2017 terjadi perceraian 8,862 atau 2.42% (BPS). Yang menarik adalah provinsi Jawa Timur yang menyandang kasus terbanyak  87.475 kasus tahun 2015, dan 86.491 kasus pada tahun 2016 kemudian tahun 2017 sebanyak 84.839 kasus, sedangkan privinsi Jawa Tengah dan Jawa Barat selalu bergantian pada posisi kedua atau ketiga
Menurut data Badan Peradilan Agama  (Badilag) Mahkamah Agung bahwa tingkat perceraian di Indonesia dari tahun ke tahun semakin meningkat, pada tahun 2016 terjadi 1.8 juta  kasus terjadi perceraian sekitar 19.9%, pada tahun 2017 angkanya mencapai 1.9 juta kasus terjadi perceraian sekitar 18.8%.
Merujuk data tahun 2017 terjadi perceraian sebanyak 357 ribu pasang keluarga, mirisnya perceraian terjadi mayoritas pada pasangan usia produktif dan pada usia perkawinan dibawah 5 tahun, sedang usia rerata mereka dibawah 35 tahun.
Menurut Abdul Manaf, Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama (Badilag) Mahkamah Agung, tingkat perceraian tertingi untuk kabupaten/kota seluruh Indonesia ada di Kabupaten Indramayu yang kedua adalah Cimahi serta yang ketiga Kabupaten Cirebon.
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) merilis bahwa tahun 2018, jumlah janda yang ada di kota Bandung sebanyak 7.989 orang cerai hidup dan sebanyak 2.004 orang cerai mati, sementara sebarannya hampir merata di 30 kecamatan, namun janda usia muda terbanyak di kecamatan kiara condong sebanyhak 410 orang cerai hidup dan 110 orang cerai mati, jumlah janda muda ternyata selalu meningkat setidaknya kurun waktu 2 tahun terakhir merujuk catatan pada tahun 2016 jumlah janda usia muda di kota Bandung sebanyak 7.562 orang cerai hidup, dan 2.379 cerai mati, jadi jumlah total 9.941 orang. Â
Namun angka harapan hidup perempuan Indonesia  lumayan baik 72,2 tahun 2012 dan mengalami kenaikan menjadi 73,06 tahun 2017, sementara kaum pria dari 68,29 menjadi 69,16, sedangkan data tentang lama bersekolah naik dari 7,9  tahun 2015 menjadi 8 tahun, pada 2018, Indeks Pembangunana Manusia (HDI) pada tahun 2015 sebesar 0,6868 naik tipis menjadi 0,694 pada tahun 2017 (UN 2018), tentang Indeks kebahagiaan yang cakupannya adalah kepuasan hidup (life satisfacsion), perasaan, (affection) dan makna hidup (eudaimonia), juga mengalami kenaikan dari 68 tahun 2014 menjadi 70 tahun 2017 (BPS tahun 2018).
Mengapa kita perlu membahas berbagai kasus dengan pedekatan angka-angka, supaya ada bukti kongkrit sebagai dasar untuk memberikan masukan kepada Presiden Jokowi-Makruf Amin  (2019-2024) untuk menentukan rencana strategik dan program kerja prioritas yang  harus disesesuaikan dengan Visi dan Misi atau RPJM yang merupan jani kampanye beliau sekaligus menyesuaikan orang yang patut serta pantas  menjadi menteri PPPA.
Sebelum memberikan pointers dan matriks sebiaknya kita simak dulu apa saja program prioritas Kementerian PPPA tahun 2019.
Setelah mendapat alokasi anggaran sebanyak Rp493,6 miliar walaupun lebih kecil dari tahun lalu menteri Yohana Yembise sangat yakin mampu memaksimalkan anggaran tersebut.
Ada 17 butir agenda utama program prioritas antara lain:
- Peningkatan kapasitas kelembagaan Pengarus Utamaan Gender (PUG) di bidang pendidikan , kesehatan dan pembangunan keluarga:
- Pembentukan model pusat pemberdayaan perempuan (sekolah perempuan dan women technical college), Pada 2019, sekolah perempuan akan dibuat di kabupaten , yakni kabupaten Timur Tengah selatan dan kabupaten Waropen.
- Penetapan kurukulum yang responsif gender di perguruan tinggi.
- Penguatan pelibatan laki-laki dalam menurunkan angka kematian ibu.
- Promosi peran perempuan dalam pencegahan dan pengedalian HIV AIDS, TB dan malaria.
- Peningkatan kapasitas kelembagaan PUG di bidang ekonomi'
- Melakukan kerja sama pelatihan tenaga kerja  bersama pemerintah Saudi Arabia.
- Peningkatan keterwakilan politik perempuan dan pengambilan keputusan.
- Peningkatan pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak.
- Peningkatan kualitas layanan bagi perempaun dan anak korban kekerasan.
- Hibah Mobil Perlindungan Perempuan  (MOLIN) dan Motor Perlindungan Anak (TORLIN.
- Unit Pelaksana Teknis Daerah  Pemberdayan Perempuan dan Anak (UPTD PPA).
- Peningkatan kualitas penanganan  perdagangan orang.
- Prioritas Program Perlindungan Anak:
- Peningkatan perlindungan , penegakan, dan pengawasan hukum bagi korban  kekerasan.
- Hibah MOLIN dan TORLIN.
- Peningkatan kemitmen dalam pencegahan dan penanganan kasus kekerasan terhadap anak di pedesaan melalaui Perlindungan Anak Terintegrasi Berbasis Masyarakat (PATBM).
- Peningkatan perlindungan khusus anak.
- Pengembangan kabupaten /kota  layak anak.
- Pemenuhan hak sipil anak.
- Peningkatan partisipasi anak dalam pembangunan.
- Â Peningkatan sarana publik ramah anak.
      Perioritas Program Partisipasi Lembaga Masyarakat dalam PPPA:
- Partisipasi publik untuk kesejahteraan perempuan dan anak (PUSPA).
- Satuan petugas perlindungan perempuan dan anak (SATGAS PPA).Â
- MATRIKS ANALISIS ISU-ISU STRATEGIK & TAKTIKAL
KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK (KPPPA) 2019-2024.
NO
ISU
INSTITUSI TERKAIT
KEDEPUTIAN
STRATEGI
KETERANGAN
1
Indeks Pembangunan Gender masih rendah :
 (IPG) : Tertingi Sumbar(94.74), terendah Papua (78.52)
Pemda, assosiasi, Stakes holders, Perguruan Tinggi
PUG, PM
Kebijakan, koordinasi, Literasi, inklusi, edukasi, sekolah perempuan, serta pendampingan berkelanjutan
Kurikulum paktik memahami gender, ilmu ekonomi & bisnis, Sinergi, kolaborasi, PKS dengan Stakes Holders
2
Angka Harapan Hidup Perempuan Indonesia : 72,78 terendah di Asean
Singapore (84.26) dan DKI Jakarta tertinggi 75.21
Kemenkes, swasta, assosiasi perempuan
PHP, PM
Kebijakan, koordinasi, bekerja sama, Sinergi kolabarasi dgn stake holders kesehatan
Praktik hidup sehat, sinergi, kolaborasi, PKS
3
Harapan Lama Sekolah Perempuan (HLS): (Jakarta terbaik)
 NTT & Papua terendah (81)
Pemda, Dikbud, Assosiasi guru, assosiasi perempuan
PHP, PM
Program Sinergi, koordinasi dgn pemda, sekolah
Insentif, motivasi, sinergi, kolaborasi, PKS
4
Presentase Sumbangan Pendapatan Perempuan
DUDI, assosiasi perempuan, komunitas laki-laki
PHP, PM
Literasi wirausaha & tingkatkan kompetensi SDM
Pendekatan ekonomi, klas bisnis, DUDI, Assosiasi terkait
5
Keterlibatan Perempuan di Parlemen
Parpol, parlemen, organisasi perempaun, Organisasi Laki-laki, institusi asing
PHP, PM
Literasi, diklat politik, sinergi dgn partai & parlemen
Memotivasi, Kerja sama, dgn Organisasi laki-laki
6
Perkembangan Presentase Pencampain Tenaga Perempuan Manager, Profesional, Adm & Teknisi masih rendah
Kemennaker, DUDI
PHP, KG, PM
Sinergi, koordinasi dgn Kemennaker, DUDI, assosiasi Pengusaha, assosiasi profesi
Pendekatan HCM
7
Kasus KDRT masih tinggi
Penegak hukum
PHP,PA
Literasi, koordinasi dan pendampingan, penguatan UPTD PPA, PATBM, pendekatan He for She dan keluarga
Literasi keluarga, advokasi, pembelaan & pendampingan hukum
8
Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) masih tinggi
Penegak hukum, assosiasi advokat
PHP, PA, PM
Bekerja sama sinergi, koordinasi dengan penegak hukum, pengutan UPTD PPA, PATBM
Literasi ICT, keluarga, pencegahan, advokasi, hukum
9
Jumlah lansia Perempuan lebih banyak dibanding Laki-laki
Â
Kemenaker, pemda, swasta, CSV Â perusahaan
PHP, PM
Diklat & kompetensi utk lansia perempuan & Laki-laki
HCM
10
Tingkat pengangguran terbuka perempuan (6,37) 2015/ laki2 (6,07), Tingkat partipasi Angkatan Kerja (TPAK)
Kemenaker, assosiai pengusaha, Komunitas Laki-laki, DUDI
PHP, PM
Koordinasi, Vokasi khusus, wirausaha, kursus, industri rumahan, UMKM, He for She
Eekonomi, bisnis, skil, kompetensi, Kewirausahaan, HCM, pendekatan RI 4.0
11
Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA), baru 2 Provinsi & 16 Kabupaten 2018
Pemda, CSV
PA, TKS
Kebijakan, Jumlah ditambah, program Sinergi dengan pemda, DUDI, sekolah
 Sinergi berkelanjutan, Kolaborasi, PKS dgn stakes holders
Â
12
Rute Aman & Selamat ke/dari sekolah (RASS)
Pemda, swasta, Kemenhub, CSV
perusahaan
PA, TKA
Program khusus, Sinergi, koordinasi dgn pemda, dinas perhubungan, swasta
 Standard Trasfortasi dan keamanan
13
Usia Anak Kawin (Pernikahan Anak) masih banyak
Komunitas agama, BKKBN, MUI, Muhammadiyah dll
PA, TKA
 Kebijakan, koordinasi, menurunkan jumlah, Bersinergi dgn tokoh agama dan tokoh masyarakat
Diklat anak pra nikah, keluarga, budaya, ekonomi & bisnis, kampanye
14
Perceraian masih tiggi
Tokogama, DUDI
PHP, PM
Kebijakan, koordinasi, penurunan jumlah, bekal pra/pasca  nikah , Sinergi dgn pemda BKKBN, tokoh agama dan tokoh  masyarakat
Diklat Pra dan pasca nikah
 & keluarga, budaya, ekonomi
dan bisnis
15
Perdagangan anak
Pemda, sekolah, penegak hukum
PA, TKA, PM
Kebijakan, koordinasi, Pengutan UPTD PPA,PATBM, Bekerja sama dgn penegak hukum dan TOGAMA
Penegakan  hukum, lietrasi ICT, agama, budaya, ekonomi & bisnis, DUDI
16
Prestasi Perempuan & Anak
Dikbud, pemda
PHP, PA, TKA, PM
Program awards perempuan dan anak berprestasi, penguatn  He for she
Motivasi , Coaching klinik, Budaya berpretasi tinggi, kampanye
17
Air Susu Eksklusif untuk anak
Kemenkes, pemda, keluarga
PA, TKA, PM
Literasi dan pendampingan berkelanjutan
Budaya, gaya hidup sehat
18
Pengendalian Tembkau utk mengurangi bahaya rokok terhadap perempaun dan anak
Kemeskes, kemendikbud, keluarga
PHP, PA, PM
Kebijakan, koordinasi Program, bekerja sama dgn swasta, media
Budaya sehat, Sinergi, forum, kampanye medsos
19
Sumber Daya Manusia
(SDM) menuju Human Capital Management (HCM)
Kemen PPPA
Sekretariat, Inspektorat, semua kedeputian
Kebijakan, program HCM, merit sytem, complien 9 pilar TRI 4.0
Hight achievement motivation
20
Penanggulangan penyakit HIV AIDS, TB, malaria
Kemenkes, BKKBN, pemda
PHP, PA, PM
Kebijakan, program sinergi
Pendidikan, budaya, kampanye
21
Partisipasi  Aktif Lembaga Masyarakat
Masyarakat, seluruh pemangku kepentingan
PM
Kebijakan dan program sinergi bersama masyarakat semua sektor terkait secara berkelanjutan
Sinergitas, kolaborasi, PKS, forum bersama, kampanye
22
Satuan Tugas Perlindungan Perempuan Anak
Kemen PPPA, pemda, penegak hukum, Masyarakat
PM
Kebijakan, program, meningkatkan sinergi dan kolaborasi dgn masyarakat pemangku kepentingan, bentuk Forum Sinergi
Proaktif, Sinergitas, kolaborasi berkelanjutan,
23
Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak
Kepolisian, penegak hukum, pemda, masyarakat, komunitas  laki-laki
PHP, PA, TKA, PM
Kebijakan perlindungan, koordinasi, kota/kabupaten ramah perempuan dan anak, bentuk Forum Sinergi
Sinergitas, kolaborasi, Proaktif, desa ramah perempuan dan anak, peningkatan perlindungan berkelanjutan
24
Buruh migran, Tenaga Kerja Perempuan dan Anak
Kepolisian, kemenlu, pemda, kedubes, Negara tujuan, BNP2TKI, PJTKI
PHP, PA, PM
Kebijakan perlindungan, koordinasi, PKS dengan Negara Tempat  Pekerja
Proaktif, advokasi berkelanjutan
25
Kreatifitas dan Inovasi, efisiensi tiada henti
Sekretariat, Inspektorat, semua kedeputian
Kebijakan rewards and funishment sytem, program awards
Pendekatan 9 pilar Revolusi Industri 4,0
Analisis isu-isu strategik Kementerian PPPA ini semoga bermanfaat setidaknya sebagai masukan untuk Presiden Jokowi-Makruf Amin dalam memilih menterinya yang pantas dan patut untuk menjadi pembantu di kabinet mengaktualisasikan RPJM atau program kampanye beliau untuk masa bakti 2019-2020, selain melanjutkan program SDGs dan perkembangan peran perempuan muslim di Negara-negara berpenduduk muslim terbanyak, posisi Indonesia sangat strategis berpeluang menjadi leading apalagi dengan pendekatan He For She dan pemberdayaan ekonomi sekaligus merupakan exposure yang bernilai tinggi. Â Â
#Syahnan Phalipi & Co.
#Management & Legal Specialist.
#Ketua Umum/Founder DPP Hipmikindo.
#CEO Java Lawyer International.
#Pegiat PPPA & Anggota Pimpinan Forkomnas PPPA.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI