Mohon tunggu...
syahnabil
syahnabil Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

apa saja

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Kesenjangan Digital Antara Sekolah Di Perkotaan dan Pedesaan Di Indonesia

28 Desember 2024   19:17 Diperbarui: 28 Desember 2024   19:33 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Kedua,             ketersediaan perangkat digital yang terbatas; di sekolah-sekolah yang kurang mampu dan daerah pedesaan, siswa mungkin tidak memiliki akses ke komputer pribadi, laptop, atau tablet, sehingga membatasi kesempatan mereka untuk belajar secara digital.

Ketiga,             rendahnya       tingkat literasi digital; masyarakat pedesaan seringkali         tidak memiliki keterampilan            yang    cukup untuk menggunakan internet dan mengakses informasi secara online.

Keempat,         keterbatasan finansial dan ekonomi; penduduk di wilayah pedesaan seringkali memiliki pendapatan      yang    lebih    rendah, menyebabkan mereka tidak memiliki cukup uang untuk membeli perangkat TIK atau membayar biaya akses internet.

Terakhir, kurangnya dukungan pemerintah dalam pembangunan infrastruktur TIK dan pelatihan bagi penduduk di wilayah pedesaan memperparah kesenjangan digital ini. Faktor-faktor ini secara kolektif menyebabkan perbedaan signifikan dalam akses dan pemanfaatan teknologi antara sekolah di perkotaan dan pedesaan di

Indonesia. 

TIK juga menjadi elemen penting dalam isu ketidaksetaraan dalam dunia pendidikan karena jika komputer dan internet penyebarannya merata dan digunakan dengan baik maka akan menjadi alat meningkatkan pembelajaran bari pelajar yang status sosial ekomominya rendah. Penelitian yang dilakukan oleh Thomas (2008) menemukan fakta bahwa anak-anak yang hidup pada tingkat sosial ekonomi rendah tidak mempunyai akses yang sama terhadap komputer dan internet jika dibandingkan dengan pelajar yang status sosial ekonominya lebih tinggi. Selain pada akses, perbedaan lainnya ada pada penggunaan komputer dan internet juga keterampilan dalam menggunakannya. 

Ada beberapa solusi yang akan           mengatasi        masalah-masalah kompleks    ini        : 

Pengadaan Akses Internet: Ekspansi jaringan ke wilayah terpencil dengan dukungan dari pemerintah, seperti pembangunan infrastruktur serat optik.

Penyediaan alat teknologi : Menyediakan dukungan komputer, laptop ke sekola-sekolah di pedesaan. Penggunaan energi alternatif : Memanfaatkan energi matahari sebagai pemasokan daya listrik untuk mendukung infrastruktur teknologi. Bimbingan daring : Program ini pengajar dari kota yang lebih terampil dalam teknologi.

Platform Lokal : Menciptakan aplikasi yang ditujukan untuk wilayah dengan akses internet yang terbatas.  Sosialisasi kepada masyarakat : Mendidik masayarakat desa mengenai kebutuhan teknologi dalam dunia pendidikan.

Distribusi anggaran yang setara : Membagikan dana pendidikan dengan lebih seimbang untuk mengurangi perbedaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun