Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) dan SOS Racisme telah menanggapi dengan serius, dengan FFF mengajukan keluhan hukum terhadap chant tersebut dan menyerukan FIFA dan Asosiasi Sepak Bola Argentina untuk mengambil tindakan yang sesuai.Â
Keduanya menekankan bahwa sepakbola harus menjadi ruang yang bebas dari rasisme dan diskriminasi, mencerminkan nilai-nilai olahraga dan hak asasi manusia.
Insiden ini membuka diskusi yang lebih luas tentang tanggung jawab atlet dalam menggunakan platform mereka secara positif dan dampak dari tindakan mereka terhadap penggemar dan pemain lain di kancah global.Â
Kesadaran dan tindakan yang bertanggung jawab adalah kunci dalam memastikan bahwa olahraga terus menjadi sumber inspirasi dan persatuan, bukan perpecahan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H