Inggris perlu menciptakan lebih banyak jalur komunikasi antara lini tengah dan para penyerang untuk meningkatkan tekanan terhadap pertahanan lawan dan menciptakan lebih banyak peluang.
Selain itu, Inggris juga harus fokus pada peningkatan mentalitas pemain saat menghadapi pertandingan besar.Â
Kekalahan berturut-turut di final besar menunjukkan ada kekurangan dalam aspek mental dan keberanian tim untuk mengambil inisiatif saat momen krusial.Â
Pengalaman ini harus menjadi pembelajaran berharga agar para pemain dapat tumbuh lebih matang dan berani mengambil risiko.
Mengakhiri dengan pandangan optimis, Inggris memiliki semua komponen yang diperlukan untuk sukses di panggung internasional.Â
Dengan talenta muda yang berlimpah dan pengalaman yang terus bertambah, ada banyak alasan untuk berharap masa depan yang lebih cerah.Â
Namun, untuk mencapai itu, perubahan strategis dan penilaian ulang secara menyeluruh adalah kunci.Â
Dengan pendekatan yang lebih berani dan strategis, Inggris bisa memaksimalkan potensi mereka dan, semoga, mengakhiri penantian panjang untuk gelar mayor.
Sampai bertemu di Euro 2028 nanti!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H