Saat kita merasa terjebak atau tidak tahu harus menulis apa, cobalah teknik brainstorming ini. Ambil selembar kertas atau buka dokumen kosong, lalu tuliskan semua kata, frase, atau ide yang terlintas dalam pikiran kita yang terkait dengan topik yang ingin kita tulis. Jangan khawatir tentang tata bahasa atau logika. Ide-ide ini mungkin terasa tidak terkait pada awalnya, tetapi mereka adalah bahan mentah yang dapat kita olah menjadi tulisan yang menarik.
Brainstorming adalah cara untuk membebaskan pikiran kita dari keterbatasan dan membuatnya bebas mengembara. Terkadang, ide yang brilian muncul dari tempat yang tidak terduga.
6. Ubah Lingkungan: Merangsang Kreativitas
Saya yakin bahwa lingkungan fisik kita dapat memiliki dampak besar pada kreativitas kita. Jika kita merasa terjebak oleh writer's block, cobalah mengubah lingkungan tempat kita menulis. Ini bisa berarti berpindah dari meja kerja kita ke taman, atau dari kafe favorit kita ke perpustakaan.
Perubahan lingkungan dapat merangsang kreativitas kita dengan cara yang mengejutkan. Ketika kita melihat hal-hal yang berbeda dan mendengar suara-suara yang berbeda, itu dapat membantu menggugah pikiran kita. Cobalah untuk menemukan tempat yang membuat kita merasa rileks dan terinspirasi, dan biarkan lingkungan itu membantu kita mengatasi writer's block.
7. Istirahat dan Olahraga: Mengisi Ulang Energi Kita
Saat kita berusaha menulis dengan keras, kita seringkali lupa betapa pentingnya istirahat dan olahraga. Aktivitas fisik dan istirahat yang cukup memiliki dampak langsung pada kreativitas kita.
Jika kita merasa terjebak oleh writer's block, cobalah untuk memberi diri kita istirahat sejenak. Berjalan-jalan di sekitar lingkungan kita atau lakukan beberapa latihan ringan. Ini membantu mengalirkan darah ke otak kita, mengisi ulang energi kita, dan memberi kita kesempatan untuk merenung.
Saya juga percaya bahwa istirahat membantu kita menjauh sejenak dari tulisan kita, yang pada gilirannya dapat membantu kita melihatnya dari sudut pandang yang berbeda ketika kita kembali. Terkadang, kita terlalu terlibat dalam tulisan kita sendiri, dan jeda singkat dapat membantu kita mendapatkan perspektif yang lebih jelas.
8. Tetapkan Batas Waktu: Menekan Prokrastinasi
Ketika kita memiliki semua waktu di dunia untuk menyelesaikan tulisan kita, kita seringkali cenderung menunda-nunda. Prokrastinasi adalah musuh terbesar penulis, dan itu dapat memicu writer's block.
Salah satu cara untuk mengatasi prokrastinasi adalah dengan menetapkan batas waktu yang ketat untuk menulis. Ini memberi kita tekanan positif untuk fokus dan menyelesaikan pekerjaan kita dalam batas waktu yang ditentukan. Ketika kita memiliki tenggat waktu, kita tidak memiliki waktu untuk berpikir terlalu lama atau mengalami blokade kreatif. kita harus mulai menulis dan terus bergerak.