Mohon tunggu...
Syafinaz Salsabilla Diandra
Syafinaz Salsabilla Diandra Mohon Tunggu... Penegak Hukum - ANALIS PERKARA PERADILAN - MAHKAMAH AGUNG

Seorang ASN yang bekerja di Mahkamah Agung dengan jabatan sebagai Analis Perkara Peradilan, bertanggung jawab untuk menganalisis dan memberikan rekomendasi terhadap berbagai perkara hukum yang diajukan ke lembaga peradilan tertinggi di Indonesia. Berkomitmen untuk memastikan bahwa proses peradilan berjalan dengan adil, transparan, dan sesuai dengan prinsip-prinsip hukum yang berlaku. Selain berkarir di bidang hukum, saya juga memiliki minat yang mendalam dalam bidang sosial budaya, musik, dan kepedulian terhadap kesejahteraan hewan. Saya aktif mengikuti perkembangan isu-isu sosial dan budaya yang berpengaruh terhadap masyarakat, serta berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian budaya dan seni. Di bidang musik, saya terlibat dalam berbagai kegiatan seni yang dapat memperkaya kehidupan sosial dan budaya, serta mempromosikan keberagaman. Kepedulian saya terhadap hewan juga menjadi bagian penting dalam kehidupan pribadi saya. Saya secara aktif mendukung berbagai inisiatif untuk melindungi hak-hak hewan dan berusaha untuk menyebarkan kesadaran mengenai pentingnya perlakuan manusiawi terhadap makhluk hidup ini.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penerapan Nilai-Nilai Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara : Permasalahan, Tantangan, dan Upaya Penyelesaiannya Oleh : Syafinaz S Diandra

20 Januari 2025   12:00 Diperbarui: 20 Januari 2025   12:15 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Salah satu upaya terbaik untuk memperkuat wawasan kebangsaan adalah melalui pendidikan yang menyeluruh. Pendidikan tentang Pancasila dan wawasan kebangsaan harus dimulai sejak dini, bahkan pada tingkat dasar. Pengenalan tentang sejarah bangsa, perjuangan para pahlawan, dan perjuangan dalam merebut kemerdekaan harus terus diajarkan kepada generasi muda.

Di tingkat perguruan tinggi, kurikulum pendidikan kewarganegaraan juga harus diperbarui agar relevan dengan perkembangan zaman, mengajarkan tentang tantangan yang dihadapi oleh Indonesia di dunia global, serta memberikan pemahaman mengenai hak dan kewajiban warga negara dalam menjaga keutuhan negara.

  1. Penguatan Peran Pemuda dalam Bela Negara

Pemuda adalah kekuatan terbesar dalam pembangunan bangsa. Oleh karena itu, penting untuk memberikan ruang kepada pemuda untuk berperan aktif dalam kegiatan yang berhubungan dengan wawasan kebangsaan dan bela negara. Program seperti pendidikan bela negara yang dilaksanakan oleh TNI melalui Sistem Pendidikan Bela Negara (SPBN), yang diikuti oleh warga negara dari berbagai latar belakang, harus terus ditingkatkan.

  1. Mengembangkan Literasi Digital dan Keamanan Siber

Menanggapi tantangan ancaman siber, pemerintah perlu bekerja sama dengan berbagai sektor untuk meningkatkan literasi digital di kalangan masyarakat. Hal ini termasuk edukasi tentang bagaimana menghadapi hoaks, melindungi data pribadi, serta menjaga etika dalam bermedia sosial. Keamanan siber harus menjadi perhatian utama, dengan regulasi yang tegas dan sistem keamanan yang canggih untuk melindungi data negara dan warga negara.

  1. Membangun Infrastruktur dan Meningkatkan Kesejahteraan Sosial

Pembangunan infrastruktur yang merata, termasuk di daerah-daerah terpencil, akan membantu mengurangi ketimpangan sosial. Akses terhadap pendidikan, fasilitas kesehatan, dan peluang ekonomi yang lebih adil akan meningkatkan rasa kebersamaan dan memperkuat wawasan kebangsaan. Masyarakat yang merasa adil dan sejahtera lebih cenderung untuk berperan aktif dalam menjaga persatuan dan membela negara.

Kesimpulan

Penerapan nilai-nilai wawasan kebangsaan dan bela negara di Indonesia menghadapi berbagai permasalahan dan tantangan yang cukup kompleks. Kurangnya pemahaman terhadap wawasan kebangsaan, pengaruh globalisasi, ancaman radikalisasi, serta ketidakmerataan pembangunan menjadi beberapa isu utama yang perlu segera diatasi. Namun, dengan upaya bersama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor pendidikan, tantangan-tantangan tersebut dapat dihadapi. Penyuluhan tentang wawasan kebangsaan, pemberdayaan pemuda, pengembangan literasi digital, serta pengurangan kesenjangan sosial adalah langkah-langkah penting yang dapat memperkuat kesiapsiagaan bela negara dan ketahanan nasional Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun