Mohon tunggu...
Sri WahyuniS
Sri WahyuniS Mohon Tunggu... Novelis - Seorang guru dan penulis novel. Ingin menjadi perempuan yang mampu memberikan bacaan untuk penyuka genre tulisan yang disajikan.

Menulis adalah cara terbaik untuk melegakan hati dan menghibur diri. Otak juga seakan punya asupan untuk dikeluarkan menjadi tulisan yang berarti.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Sepatu Usang yang Bukan Sepasang

2 Oktober 2023   11:27 Diperbarui: 2 Oktober 2023   11:43 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Sini, Nak. Ayahmu dapat bola plastik dari tong sampah." Ibunya menyambut dengan senyuman. 

"ini buat Adit, Mak?" Adit tidak percaya bisa memiliki sebuah bola. 

"Iya, Nak. Maafin Ayahmu, ya? Belum nemu sepatu sebelah kiri. Untuk sementara kamu pake sepatu sebelah kanan semua dulu." Ibunya coba menghibur anak semata wayangnya. 

Bagi Adit tak apa berbeda warna. Asalkan sepatu itu sepasang, sebelah kanan dan kiri saja sudah cukup bersyukur. Namun, hari ini Adit tak akan mengeluh. Sedikit terobati oleh bola plastik yang baru ia miliki.

"Gimana sekolahnya? Asyik, ya?" Ibunya ingin tahu gelagat anaknya.

"Seru, Mak. Apalagi aku sekolah di tempat yang rame. Jadi males pulang."

"Guru dan temanmu, gimana?"

Adit langsung diam. Tak sepatah kata pun diucapkan karena tak ingin dirinya berbohong. Kalau menceritakan kisah tadi di sekolah, pasti ibunya sedih. Makanya dia ingin merahasiakannya dari ayah dan ibunya.

"Kenapa baju kamu terlihat kotor? Apa kamu jatuh ke sawah waktu pulang ke sini?" tanya ibunya.

"Bukan, Mak. Tadi aku ngambil bola di parit waktu di sekolah. Kan, aku berdiri di belakang gawang. Jadi nggak ada salahnya aku yang ambil," terangnya.

"Dit, bolanya dicuci dulu baru disimpan. Mungkin kotor banget. Nggak baik dibawa tidur," ujar ayahnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun