Pada 1960-an, bursa saham mengatakan 50 saham berkapitalisasi terbesar sebagai jaminan pasti. Pada 1970-an, bursa saham habis-habisan mencaci saham yang sama akibat rontoknya nilai mereka.
1986-1990
Tenggelamnya Jepang
Pecahnya gelembung real-estate menghempaskan Jepang ke resesi yang dalam.
1997-1998
Krisis Berantai Asia
Banjir dana asing membuat perbankan lokal ceroboh. Kemudian, para spekulan mata uang pun bermain. Negara-negara Asia yang terdampak krisis mata uang paling parah adalah Indonesia, Thailand, Malaysia, dan Korea Selatan. Indonesia mengalami bank rush, harus meminta bantuan dari IMF dengan syarat pengetatan fiskal (anggaran) dan moneter yang meliputi pengetatan subsidi serta penutupan bank. Berpuncak pada mundurnya Presiden Suharto untuk digantikan Wakil Presiden BJ Habibie pada 21 Mei 1998. Era Reformasi pun dimulai di Indonesia
2000
Krisis Dot.com
Didorong oleh demam Internet, indeks NASDAQ memuncak ke level 5048 pada 10 Maret. Sesudah itu, harga saham-saham perusahaan terkait Internet terjerembab habis.Â
2008
Petaka Derivatif
Inovasi-inovasi produk finansial mengubah koreksi di dalam pasar perumahan AS menjadi kelesuan perekonomian di seluruh dunia. Diperparah dengan skandal penipuan skema Ponzi (gali lubang tutup lubang) terbesar sepanjang masa oleh Bernie Madoff.
2009 -- 2010
Pemulihan
Proses pemulihan dimulai ketika pemerintah AS dan the Fed mulai melakukan intervensi besar-besaran, termasuk upaya penalangan atau bailout.