Menyemangati Warga Giatkan Wisata Desa
Acara yang didukung oleh Pramuka Kulon Progo, warga setempat, para seniman dan budayawan seperti Ki Samsu, Totok Baroto, Mahmud Alqodri, Rina dari komunitas Asdrafi, Rakhmat Supriyono, Pak Wahyu, Mbah Gito dan ibu pemilik bakmi Mbah Gito dan lain-lain. Â
Hadir pula dalam acara Festival Moyeng itu seniman dan budayawan, seperti pelukis Teguh Paino, Muh Darmadi, Dean Adhi W, Hambali, Frans Gulita dan  ibu Endah Wulandari Penewu dari Girimulyo.Â
Dalam kesempatan itu, seorang peserta Eko Saputro menyampaikan bahwa acara seperti  Nungsung Suryo ini seringkali diadakan dengan tema-tema yang pada dasarnya untuk menyemangati warga desa setempat.  Dengan demikian menurut Eko, bisa menggiatkan pariwisata desa serta bisa mengundang orang kota untuk berkunjung ke desa.
Betul sekali, pariwisata desa semestinya digiatkan sebagai upaya pemberdayaan masyarakat desa dalam mendukung  ketahanan ekonomi warga.  Tentu saja keselamatan dari segala bencana terus didoakan kepada Tuhan Pencipta alam semesta.  Sayup-sayup terdengar dari Bukit Moyeng, permohonan komunitas Hardo Pusoro, Hosoko dan Kapribaden yang memohon keselamatan itu dari Sang Pencipta:
Gusti
Kawula tansah nyuwun
nyadhong pangayom
amrih wilujeng
nir ing rubeda, kalis ing sambekala