Mohon tunggu...
Suyito Basuki
Suyito Basuki Mohon Tunggu... Editor - Menulis untuk pengembangan diri dan advokasi

Pemulung berita yang suka mendaur ulang sehingga lebih bermakna

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Belajar di Mindanao Peacebuilding Institute Filipina, Para Pengajarnya Top Markotop

17 Maret 2022   06:07 Diperbarui: 17 Maret 2022   07:47 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Melukis untuk Perdamaian, Kyoko Okumoto berada di tengah peserta (Sumber Foto: peaceboat.org)

Beberapa pengajar lain yang kami serap ilmu dan pengalaman perdamaiannya antara lain Babu Ayindo seorang pencerita kisah, pengajar, fasilitator, peneliti dan penulis.  Lebih dari dua dekade, dia melakukan seni dan pembangunan perdamaian dalam berbagai konteks.  Sebelumnya dia sebagai Direktur seni di Chelepe Arts di Nairobi, Kenya.  

Selain itu ada pula pengajar yang sudah lebih dari 20 tahun memiliki pengalaman  dalam merencanakan dan memberikan teknik program pembangunan perdamaian di Afrika.  

Dia juga bekerja sebagai penasihat di Catholic Services Peacebuilding untuk Afrika.  Pengajar itu adalah Jean Baptiste Talla.  Ada seorang pengajar wanita dari Jepang, yakni Kyoko Okumoto.  Kyoko mendapatkan gelar Ph.D di bidang the Arts and Literature dari Sekolah Kobe Jepang.  Pengajar wanita yang menjadi favorit kami ini menyelesaikan studi  Master of Arts di bidang Peace Study di Lancaster University di UK.  

Saat ini pengajar yang mengajak kami banyak melukis untuk perdamaian ini menjadi dosen di Universitas  Jogakuin Osaka Jepang.  Masih banyak lagi pengajar-pengajar dengan ilmu dan pengalaman luas yang memberi ilmunya di program MPI ini dan mereka adalah para pengajar yang top markotop alias ahli di bidangnya menurut saya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun