Mohon tunggu...
Sutri Rahayu
Sutri Rahayu Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ternyata Begini Cara Mengatasi Kesulitan Belajar

29 Mei 2017   20:58 Diperbarui: 29 Mei 2017   21:25 1350
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2.Strategi Pengajaran untuk Anak dengan Masalah Daya Ingat

-Ajarkan menggunakan Highlighting untuk memancing ingatan. Siswa yang mempunyai kesulitan dalam daya ingatnya harus didorong untuk menggarisbawahi materi dengan penanda khusus. Mereka harus diberi tahu cara memilih tajuk bacaan, kalimat dan istilah kunci untuk diberi garis bawah.

-Perbolehkan menggunakan alat bantu memori. Siswa yang memiliki masalah daya ingat tidak diperolehkan menggunakan kemampuan ingatan mereka untuk tugas yang tidak perlu, misalnya siswa menggunakan kalkulator dalam mengingat daftar perkalian akan dapat belajar fakta-fakta perkalian melalui alat bantu tersebut.

-Biarkan siswa yang mengalami masalah sulit mengingat untuk mengambil tahapan yang lebih kecil dalam pengajaran. Misalnya siswa dapat belajar lebih efektif jika materi baru yang diberikan dalam buku teks  sebagai satu kesatuan dibagi menjadi dua atau lebih unit pelajaran.

-Ajarkan siswa yang bermasalah dengan daya ingat untuk berlatih mengulang dan mengingat. Cara untuk membantu siswa dalam mengingat dengan mengulang pelajaan yang telah diberikan dengan menyampaikan kelmbali informasi yang baru saja dipelajari dengan mengadakan latihan ujian setelah siswa telah mempelajari materi baru.

3. Strategi-strategi Penbelajaran untuk anak dengan Masalah Kognisi.

-Berikan materi yang dipelajari dakam konteks high meaning.Menentukan apakah siswa memahami arti bacaan mereka atau arti suatu pertanyaan mengenai materi baru sehingga pengertian dapat diperkokoh dengan menggunakan analogi, contoh, atau kontras.

-Menunda ujian akhir dan penilaian. Evaluasi terhadap tugas mereka sebagai tambahan pengajaran akan sangat membantu, dan bagi sebagian siswa menunda ujian akhir mereka sampai siswa menguasai sepenihnya materi yang dipelajari mungkin merupakan cara yang terbaik.

-Tempatkan siswa dalam konteks pembelajaran yang “tidak pernah gagal”. Siswa berkesulitan belajar seringkali mempunyaia sejarah kegagalan di sekolah dan mereka akan memiliki perasaan akan gagal dalam melakukan berbagai hal yang mereka coba lakukan. Memutuskan rantai kegagalan dan menciptakan citra diri baru bagi siswa ini merupakan sesuatu yang paling penting bagi guru untuk melakukannya.

4. Strategi-strategi Pengajaran untuk Anak dengan Masalah Sosial dan Emosional.

-Buatlah system penghargaan kelas yang dpaat diterima dan dapat di akses. Untuk memahami bagaimana mereka bisa mendapatkan penghargaan yang baik, siswa perlu diberi pemahaman tentang bagaimana cara mereka bisa mendapatkan keuntungan social dari sikap yang positif dan hubungan social yang baik dikelas, dan hal ini untuk membawa siswa merintis jalan kesuksesan yang dalam hal ini berupa keberhasilan sosial.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun