Pembagian tanah privat/domestik dan publik demikian sesungguhnya sangat sederhana. Tetapi dalam praktek suka kebablasan oleh naluri kepo tingkat dewa yang gatal luar biasa. Jangan-jangan Dewan Pers dan KPI Pusat ikutan kepo?
Kini saatnya LSM, Dewan Pers dan KPI Pusat semprit media, baik cetak maupun elektronik, yang blow up besar-besaran materi kasus perceraian (atau kesusilaan).
Bagaimana dengan blow up kasus chat mesum yang libatkan HRS dan FH? Tentu termasuk. Sayangnya, HRS melarikan diri hingga jadi buronan sehingga tak bisa buktikan klaimnya.(*)
SUTOMO PAGUCI
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI