Dunia maya memang memudahkan segalanya, namun juga dapat mengeruk uang kita dalam sekejap bila kita lalai. Film ini berkisah tentang seorang janda cerai, dokter Yu  (Sandra Ng) yang tiba-tiba ditinggal pergi suaminya.
Dokter Yu yang kesepian lalu iseng membuka aplikasi perjodohan dan tertarik dengan seorang laki-laki Prancis, bernama Alain yang baru saja istrinya meninggal dunia.
Keisengannya membuat dokter Yu mengklik akun Alain yang ternyata akun palsu (fake) yang terhubung ke sindikat scam.
Yang berperan sebagai Alain gadungan adalah seorang pemuda lugu mantan petugas kebersihan di lapangan sepak bola. Yang tertarik dengan penawaran bekerja di bidang internet (Cheung Tin-fu,). Dia diterima bekerja karena nada suaranya dinilai bagus.
Komunikasi berlangsung  melalui internet, padahal  keduanya sama-sama berdomisili di Hong Kong. Dalam perannya Alain gadungan ini mengaku sebagai petroleum engineer (insinyur perminyakan) yang sering melakukan perjalanan ke luar negeri.
Dokter Yu yang semula mengaku sebagai suster Linda, karena terpesona dengan suara Alain gadungan, akhirnya mengakui jati diri aslinya.
Dalam salah satu rayuannya, Alain gadungan. berjanji akan membeli rumah dengan taman bunga dengan gereja tua kecil di ujungnya. Visualisasi yang sangat indah dan romantis.
Sindikat scam melalui mesin pencari dapat mengetahui bahwa dokter Yu termasuk orang kaya. Maka Alain gadungan mulai meminjam uang, dengan alasan untuk keperluan penting.
Karena sudah terpesona, dokter Yu dengan mudah mentransfer sejumlah uang. Dalam waktu singkat prestasi Cheung meroket dianggap sebagai karyawan paling berprestasi.
Hingga perusahaannya membeayainya pergi ke Sapporo, Jepang, saat dokter Yu menghendaki temu darat. Karena Alain gadungan mengaku sedang bertugas di Sapporo.
Sempat bertemu di bandara, dan meminta dokter Yu langsung ke hotel, dan akan menyusulnya. Dokter Yu mulai curiga saat menelpon receptionis hotel, tidak ada tamu bernama Alain.