Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hitam Putihnya Kehidupan

11 Oktober 2024   10:00 Diperbarui: 11 Oktober 2024   10:03 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memang saya tidak kena sangsi PHK, namun sejak itu, saya tidak pernah kerja sendiri. Selalu ada teman yang ikut memeriksa pekerjaan yang saya lakukan.

Contoh lain, ada seorang anak yang berhasil diselamatkan oleh seorang mantan napi dari penculikan. Ketika orangtua menjemput, mereka langsung merebut anaknya dari genggaman tangan sang mantan napi. Seolah takut sifat kejahatan sang mantan napi akan menular kepada anaknya.

Dari dua contoh di atas, hendaknya bila kita sudah berbuat baik, berbuatlah baik, tanpa cacat. Sekali kita berbuat kesalahan, orang tidak akan mempercayai kita lagi. Meski kita sudah berbuat baik, bila dulu sering berbuat buruk, maka sifat itu tidak akan hilang.

Demikian pula bila kita dikenal jujur, jangan sekali-kali berbuat curang. Misal karena butuh dana, kita sempat melakukan kecurangan. Nah, orang tidak akan pernah mempercayai kita lagi. Dalam benak mereja, pasti kita sudah sering berbuat curang, hanya baru ketahuan sekali. Padahal memang kita berbuat curang, saat itu saja.

Memang sekali melakukan kesalahan, tidak akan termaafkan. Jadikanlah kesalahan itu sebgai pedoman, agar kita tidak mengulangi lagi

Memang manusia lebih mudah mengingat kesalahan atau keburukan manusia lainnya. Dibandingkan kebaikan yang telah dilakukan.

Ini hukum alam yang harus kita resapi dan camkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun