Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Nyak, Encing, Babe, Akhirnya Aye Bisa Nonton Ngidam

29 Oktober 2023   10:00 Diperbarui: 2 November 2023   17:21 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertama, saya kontak Dewi. Dewi menanyakan apa saya sudah mendapat tiket OTS. Saya katakan saya dapat, tapi untuk program film JFF. Dewi menjelaskan, bahwa film "Ngidam" termasuk program JFF, jadi saya akan bisa nonton 'Ngidam" saat itu. Wah sungguh merasa senang. Impian saya untuk nonton "Ngidam" yang sudah sirba terobati sudah.

Yang kedua, saya kontak Erwin, ternyata dia memberitahu bahwa antrean sudah ditutup. Erwin adalah salah seorang figuran pada film 'Ngidam".

Yang terakhir, saya kontak mas Didi, rupanya dia berhasil mendapat tiket via loket com. Sambil menunggu, jam tayang ketemu Ira yang berhasil memperoleh tiket pada jam 16.40, atau tiket yang dibagikan, karena pemilik tiket loket.com tidak hadir.

Mas Didi, penulis, Dewi (dok: Didi)
Mas Didi, penulis, Dewi (dok: Didi)
Sambil menunggu jam tayang, saya bertemu banyak anggota KOMiK dan admin KOMiK, seperti Nuty, Ida, Windhu, dan Linda.

Menjelang jam 16.55 kami masuk ke studio, hanya Linda yang menunggu di depan karena memegang tiket untuk Noval dan Maidy.

Ngidam (dok: KOMiK)
Ngidam (dok: KOMiK)
Ternyata film program JFF adalah 3:film yang didanai oleh JFF, yaitu "Alif Ingin Punya Pacar", "Rabu yang Bahagia'" dan "Ngidam" (lihat tulisan saya tentang ke tiga film ini di Kompasiana).

Film "Ngidam" berkisah tentang Abdul dan Lela, suami istri, yang Lela sedang hamil. Yang diingini selalu kuliner Betawi dari yang mudah hingga sulit ditemukan, seperti nasi uduk, gabus pucung, sayur vesan, es selendang mayang, dan sayur babanci.

Erwin sempat muncul pada adegan Abdul saat mencari es selendang mayang.

Yang paling sulit, mencari sayur babanci, sehingga Abdul kena omel Ibu mertuanya (Dennise Sihombing). Akhirnya Abdul memperoleh cara untuk mendapatkan sayur babanci.

Pada film ini juga dipotret suasana perkampungan Betawi, dimana istri-istri sibuk ngumpi dengan tetangga sambil menanti suami pulang kerja. Disini tampill Denik (sebagai mpok Hindun) dan Efa.(sebagai Nina).

Sayang sekali beberapa adegan yang diperankan Windhu, dan Nuty kena potong, sehingga tidak tampil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun