Meskipun kita menjalankan puasa dan pantang, hendaknya jangan menunjukkan wajah atau sikap yang lemas dan kuyu, justru perlihatkan wajah yang  berseri, karena tubuh kita lebih betsih. Biarlah yang mengetahui kita sedang menjalankan puasa dan pantang hanya antara kita dan Tuhan.
Jadi, kita akan menyambut kebangkitan Yesus dengan hati bersih yang dimplementasikan dalam Hari Tri Suci, yaitu menghayati kisah sengsara Yesus (Kamis Putih), kematian Yesus di kayu salib (Jum'ar Agung) dan kebangkitan Yesus (Paskah).
Selamat merayakan Paskah 2022 bagi yang meayakannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H