Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Kenapa Harus Ada "Salam Tempel" di Hari Lebaran?

11 Juni 2018   03:32 Diperbarui: 13 Juni 2018   07:01 975
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebaliknya orang tua juga jangan memaksakan diri untuk memberi salam tempel dengan nilai berlebihan, apalagi sampai berhutang. Uang yang dibagikan harus uang halal, jangan hasil korupsi atau uang riba.

Bagi anak-anak penerima salam tempel, sebaiknya diarahkan untuk ditabung di Bank. Jadi anak-anak diajarkan untuk tidak boros, tidak konsumtif dan belajar mengatur uang.

Salam tempel juga dapat diberikan dengan pesan khusus, agar anak-anak rajin sholat lima waktu, rajin mengaji atau besarannya disetarakan dengan prestasi mencapai target puasa selama bulan Ramadhan. 

Jadi, ambillah nilai positifnya saja, dan buang jauh-jauh sifat negatifnya.

(Macau, June 11, 2018)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun