Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Berburu Kuliner Jalanan di JSFF 2016

15 November 2016   08:39 Diperbarui: 15 November 2016   09:03 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kevin dengan Black Burger-nya (Sumber: Rahab)

Berburu kuliner jalanan (street food) adalah suatu aksi yang menggoda. Banyak negara memiliki kuliner jalanan khususnya Jepang, Vietnam, Thailand serta Indonesia yang merajainya.

Tanpa terasa Sentra Kelapa Gading sudah menyelenggarakan Jakarta Street Food Festival (JSFF) yang keempat kalinya. JSFF 2016 digelar di La Piazza, Summarecon Kelapa Gading mulai tanggal 11-27 November 2016.  JSFF 2016 diselenggarakan berdampingan dengan Wine & Cheese Expo di Multi Purpose Hall (11-27 November 2016) dan Beaujolais Nouveau Festival di Dock 88 pada 17 November 2016. Festival terakhir ini merupakan adaptasi dari perayaan musim panen anggur di wilayah Beaujolais, Prancis. Daerah Beaujolais terkenal sebagai penghasil wine baru (nouveau) yang dapat langsung dinikmati setelah masa fermentasi. Pada festival di Dock 88 ini, pengunjung dapat menikmati free flow wine dengan harga hanya Rp. 519.750,- ++ per orang, berikut French Dinner, Assorted Cheese, dan Beaujolais Straw Hat serta menonton Can Can Dance, French Music serta Humanoid.

Konsep Pasar Malam

Bila JSFF sebelumnya hanya menggelar kuliner saja, maka pada gelaran ke empat ini, JSFF menghadirkan Pasar Malam dengan pernak pernik khas pasar malam dan aneka permainan untuk anak-anak, seperti komedi putar, bianglala, kora-kora dan lain-lain. Pasar Malam akan berlangsung lebih panjang, hingga 11 Desember 2016.

Setelah melintasi pintu gerbang JSFF, Anda akan disambut dengan suasana Pasar Malam dengan aneka permainan dan tiga Food Truck. Berikutnya tersedia 48 gerai dan 22 gerobak yang akan memanjakan lidah Anda dengan aneka kuliner jalanan, baik kuliner nusantara, manca negara maupun kuliner kekinian.

Berpose di Gerbang JSFF 2016 (Sumber: Rahab)
Berpose di Gerbang JSFF 2016 (Sumber: Rahab)
Mewakili kuliner nusantara hadir Batagor Atan Food, Bakso Mercon, Bakso Rusuk Samanhudi, Bebek Sinjay, Bola Ubi Madu O'Leea, Cilok Cireng Raden, Es Kelapa Muda Butir Putra Garut, Gulai Sapi Balungan Bon Bon, Ketan Susu Kemayoran, Ketoprak Ciragil, Mie Ayam Dalban, Mie Godog Mbok Sri, Risol Setan, Sate Ayam RSPP, Sate Padang Pusako Bundo, Nasi Kuning Solo, Nasi Goreng Mintorejo, Nasi Bakar Juara, Serabi Hijau, Seblak Aa, Soto Banjar Rosma, Siomay Armanda, Lekker, Kue Cubit, Cenil, Es Selendang Mayang, Es Cendol Padang dan Tahu Aci Tegal.

Es Cendol Padang (Dok Pri)
Es Cendol Padang (Dok Pri)
Sedang kuliner manca negara yang dapat Anda cicipi meliputi Cushy Churros, Classic Pizza Cone, Ice Lava You, Ichitori, Juice Boo Aah, Ponut Donut, Sago! Asian Dessert, shifu Shao Kao, Thai GoGo, Western Hot Dog dan White Jacket. Sedangkan kuliner kekinian yang ditampilkan adalah Sate Taichan Babe dan Skater Black Burger & Black Hot Dog. Ada satu booth yang perlu diwaspadai bagi Anda yang tidak mengkonsumsi makanan non halal, yakni Pig Me Up yang menjajakan daging babi bakar.

Churros (Dok Pri)
Churros (Dok Pri)
Untuk menghibur pengunjung yang sedang bersantap digelar acara hiburan seperti Kahitna, musik klasik, Magic Baloon, Stilt Walker dan Humanoid.

KPK 28

Kompasianers Penggila Kuliner (KPK) untuk kesekian kalinya mendapat undangan khusus untuk meliput kehebohan JSFF 2016. Berbekal voucher, kami langsung berburu kuliner yang disukai masing-masing.

Saya memilih Batagor, Bebek Sinjay, Ice Lava You serta Cenil dan sebotor Tebs. Teman-teman lain ada yang memilih Gulai Sapi Balungan, Serabi Hijau, Nasi Kuning Solo, Sate Taichan, Churros, Kati Sod, Black Burger dan Black Hot Dog.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun