Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

FKN2016: Upaya Mengangkat Kuliner Nusantara

17 April 2016   04:13 Diperbarui: 17 April 2016   04:21 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Provinsi Kalimantan Tengah hadir dengan Kerupuk Saluang, Sota Cream, Med Coffee, Keripik Singkah Uei (rotan muda), dan Kripik Kelakai. Sementara demo masak kuliner khas Kalimantan Tengah dibawakan oleh Chef Meliana Christanty dari Pangkalan Boen.

[caption caption="Chef Meli in action (sumber: Rahab)"]

[/caption]Kepulauan Riau memperkenalkan tiga kuliner andalannya, yaitu Mie Lendir, berupa mie dan tauge direbus, laludisiram dengan kuah kacang dari tepung jagung; Bubur Pedas, berupa bubur nasi dengan sayur ikan yang disangrai dan dihaluskan, serta Roti Kirai / Jala, campuran tepung terigu dan telur dimasak dan dibentuk seperti jaring atau jala, lalu digulung dan disajikan dengan kuah kari atau gulai daging / ayam.

Provinsi Kalimantan Timur bangga dengan aneka camilan seperti Amplang, Elat Sapi, Keminting, Taliga Sagai, Gula Gait, Gammi Bawis, Lempeng Kari Batang Pisang, Soko Gammi Petik, Pendapa Pisang, dan Biingka Lai (sejenis durian khas Kaltim).

Kalimantan Selatan tetap mengangkat tiga kuliner andalannya yakni Soto Banjar, Nasi Kuning, dan Ketupat Kandangan.

Papua memperkenalkan inovasi memanfaatkan tepung bakau untuk membuat nastar keju, nastar mangrove, pia mangrove, dan black forest. Untuk camilan tersedia Stik rumput laut.

Kota Ambon, memajang kuliner andalannya Ikan kuah kuning, ikan air garam, papeda, kohu-kohu, bunga pepaya kenari, Nasi pulut srikaya, nasi pulut unti, nasi pulut bulu, singkong rebus saos santan, sukun goreng sambal belimbing, sirup pala, burne, teh halia kenari, jus gandaria, roti kering kenari, sagu tumbu, halua kenari, dan kopi joas.

Provinsi Kalimantan Barat memperkenalkan kuliner favorit seperti ikan asam pedu, daging aruk, nasi bakar sambal kepah, ale-ale, dan kwetiaw goreng.

Sementara provinsi DI Yogyakarta tetap setia dengan kuliner khasnya, seperti Gudeg manggar, songgo buwono, gecok kambing, bendul, dan beer djawa, bistik jawa, dan bistik lidah.

[caption caption="Tampilan salah satu Tarian di arena FKN2016 (sumber: Rahab)"]

[/caption]Selain memajang aneka kuliner, FKN2016 juga menyajikan aneka hiburan seperti tarian daerah, musik dan penyanyi terkenal Lusy Rachmawati dan band RAN.

Tiga Kuliner Berjuta Rasa

Setelah lelah berkeliling, perut saya mulai rewel minta diisi, alias lapar berat. Akhirnya saya memutuskan untuk memesan tiga kuliner yang selalu memberikan kerinduan pada daerah asal, yakni Jawa Tengah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun