Mohon tunggu...
Danang Budi Susetyo
Danang Budi Susetyo Mohon Tunggu... Peneliti -

Peneliti di bidang Geodesi/Geospasial/Pemetaan. Penggemar Liverpool FC yang sangat suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Seandainya “Bermain” Politik Sesederhana Bermain Bola

24 Januari 2016   13:01 Diperbarui: 24 Januari 2016   13:45 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika ada pihak yang (merasa) kalah dalam pertarungan politis, pihak itu menerima dengan lapang dada dan memberi selamat kepada pihak yang menang?

Ketika ada kepentingan politis yang berbeda, kemudian terjadi debat, semua itu hanya terjadi di ruang rapat atau sidang, dan setelah keluar semuanya kembali menjadi rekan seprofesi?

Selalu fokus memperbaiki diri untuk kepentingan bersama, jika sudah baik berusaha mempertahankan bahkan meningkatkan performa, sedangkan jika masih buruk berusaha mengevaluasi diri dan terus berbenah tanpa henti?

Membentuk kabinet, tim kerja, atau apapun namanya, hanya berdasarkan kemampuan seseorang, dengan mengesampingkan urusan pribadi yang memungkinkan seseorang tersingkir jika tak sepaham dengan atasan meski secara kemampuan orang tersebut sangat memenuhi syarat untuk diajak bergabung?

Bisakah?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun