"Salsa, lihat tuh, si Ade sudah sampai," bisik Keysha kepada Salsa.
"Huh, anak itu lagi. Kenapa jalannya deketan sama si Fariz, sih?" jawab Salsa.
"Tenang, Salsa, kan mereka satu kelompok," jawab Keysha mengingatkan.
"Iya, tapi nggak gitu juga, dong, Sha ...," ujar Salsa. Lalu, gadis berwajah cantik itu membisikkan sesuatu.
"Gila kau, Sa. Fariz kan kelompok mereka. Kalau mereka kenapa-napa, Fariz juga yang rugi, Sa," bisik Keysha dengan mimik kaget mengingatkan Salsa.
Kedua kelompok itu mencari objek berita masing-masing. Kelompok Ade mengambil gambar dengan mewawancarai penjual cabai. Ibu-ibu penjual cabai itu dengan ramah menjawab pertanyaan Ade dan kawan-kawan.Â
Setelah selesai, mereka berkumpul kembali ke rumah Ade. Alvian melihat video yang tadi ia rekam di hape Ade.
"Ih, Fariz keren. Bukan cuman wajahnya yang cakep, video yang ia rekam juga cakep banget!" puji Alvian kepada Fariz.
"Sak ae kamu, Al!" tukas Fariz tersipu.
"De, mana drive-nya?" tanya Alvian kepada Ade.
Ade pun menunjukkan aplikasi Google Drive di hapenya. Alvian dengan cekatan menyimpan video mereka di penyimpanan awan milik Google itu.