Mohon tunggu...
Susanto
Susanto Mohon Tunggu... Guru - Seorang pendidik, ayah empat orang anak.

Tergerak, bergerak, menggerakkan. Belajar terus dan terus belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengajar dengan Poin Besar

2 November 2022   00:23 Diperbarui: 4 November 2022   13:39 607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Selamat pagi, Anak-anak!" sapa bu guru dengan ramah.

Kami pun menjawab," Selamat pagi, Bu!"

"Keluarkan buku bahasa Indonesia!" perintah bu guru selanjutnya.

Kemudian bu guru menulis tanggal, membuat garis tepi pada papan tulis hitam menggunakan kapur. Kami melihat kapur itu diambil bu guru dari kotak berwarna coklat.

"Anak-anak , hari ini kita akan belajar membuat kalimat!" kata bu guru lagi sambil menulis di papan tulis. Beliau menulis kalimat.

Ibu memasak kue.

Kue dimasak ibu.      

Lalu, ibu guru pun menulis kalimat-kalimat berikutnya, kami diminta mengubah kalimat-kalimat tersebut seperti contoh.

Misalnya:

Adi menendang bola.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun