Mohon tunggu...
Anton Surya
Anton Surya Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengelana

Pengelana

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kearifan Lokal Dayak Mampu Menghadapi Wabah Corona

9 April 2020   12:21 Diperbarui: 9 April 2020   15:07 591
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebelum Lahan dibakar sudah dibuat parit sebagai batas supaya api tidak membakar lahan orang lain. Jika lahan yang dibakar mengenai lahan orang lain maka akan dikenakan denda adat. Orang Dayak sangat menjunjung tinggi hukum adat, karenanya mereka patuh pada norma adat yang belaku sejak jaman nenek moyang.  

Persediaan makanan orang Dayak biasanya cukup untuk satu tahun hingga ke musim berladang berikutnya, jika mereka tidak menyediakan beras atau padi yang cukup untuk satu tahun biasanya akan mendapat stigma negatif karena mereka tidak bisa ikut acara gawai (hajatan) "Makan Padi Baru"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun