Mohon tunggu...
Surya Darma
Surya Darma Mohon Tunggu... Guru - Surya Darma mahasiswa PBA

Surya Darma kelahiran 30 Agustus 1998 bertempat tinggal di kampung lubuk damar, kecamatan seruway, kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh. Baru mulai belajar menulis mohon saran dan keritikan supaya menambah wawasan terlebih-lebih agar supaya tulisan yang sudah ada bermanfaat bagi khalayak banyak. 🙏 No hp: 081397541246 No wa: 082370113418

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Belajar Islam dari Film

27 Januari 2022   08:31 Diperbarui: 27 Januari 2022   08:36 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

SANG KIAI


ANALISIS:

Film Sang Kiai merupakan film yang disutradarai oleh Rako Prijanto dan dirilis pada tahun 2013. Film ini mengangkat kisah perjuangan rakyat Indonesia melawan penjajah Jepang demi mempertahankan kedaulatan Negara, Bangsa, dan Agama yang pada saat itu sungguh sangat tidak dihargai.

Ternyata jepang tidak lebih baik dari Belanda, melarang keras pengibaran Sang Saka Merah Putih, dan dilarang menyanyikan lagu Indonesia Raya, rakyat Indonesia dipaksa untuk melakukan Sekerei (hormat kepada dewa matahari), dan siapa saja yang enggan atau melanggar ketentuan-ketentuan tersebut maka nyawalah yang menjadi taruhannya.

Banyak sekali para pemuka agama, Ulama, dan Kiai disandra, disiksa, bahkan dibunuh oleh karena tidak mau melaksanakan Sekerei. 

Ulama-ulama pada saat itu sangat mengharamkan perbuatan tersebut sebab merupakan perbuatan syirik dan itu sangat dilarang dalam ajaran Agama Islam.

Salah satu Tokoh Agama sekaligus dinobatkan sebagai Pahlawan Negara dan Agama pada masa itu adalah KH Hasyim Asy'ari. Seorang pimpinan Pondok Pesantren Tebu Ireng di Jombang Jawa timur. 

Beliau merupakan segelintir Ulama yang sangat dihormati dan dikagumi seantero Jawa juga yang begitu berpengaruh dalam film ini.

Kisahnya beliau pernah ditangkap paksa oleh tentara Jepang karena enggan dan menentang keinginan penjajah jepang, KH Hasyim Asy'ari menganggap peraturan yang dibuat pemerintah jepang sangat melanggar kedaulatan Negara Indonesia dan juga sangat bertentangan dengan ajaran Islam.

Jepang yang mendengar kabar tersebut sangat marah dan langsung membuat tindakan yaitu menyeret paksa Sang Kiai untuk menghadap penjajah jepang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun