Kunjungan tamu ke kampung hidroponik ini tentu akan memberi dampak baik kepada masyarakat setempat, karena para petani bisa juga menjual produk sayurnya on the spot dengan konsep wisata petik sayur sendiri di kebun. Selain itu petani juga bisa menjual produk olahan sayur lainnya seperti jus sayur, puding, makanan olahan dari sayur dan sebagainya.
Model pertanian hidroponik yang ada di rumah-rumah warga Kalirejo ini memang menarik untuk dijadikan contoh bagi lingkungan perkotaan yang ingin membangun kampung hijau dengan konsep Rumah Pangan lestari (RPL). Sebab masyarakat bisa melihat langsung bagaimana bentuk instalasi yang bervariasi. Jadi pembuatan model instalasi hidroponik bentuknya menyesuaikan letak rumah petani. Sehingga tempat yang sempit bukan lagi menjadi alasan untuk tidak bisa menanam hidroponik.
Dengan melihat langsung model pertanian hidroponik dan berinteraksi dengan petaninya diharapkan tamu yang berkunjung akan mendapatkan informasi yang lebih lengkap. Dan belajar budidaya hidroponik yang baik itu adalah dengan melihat langsung tanaman hidroponik di kebun petani. Jika ada yang kurang jelas bisa ditanyakan ke petaninya. Belajar melalui kunjungan kebun itu masih lebih baik dari pada belajar lewat tayangan video tutorial semata.
Â
Â
Menjadi Tempat Penelitian Mahasiswa
Keberadaan petani hidroponik rumahan di Lawang ini ternyata juga menarik minat kalangan akademisi untuk melakukan penelitian. Obyek penelitian meliputi kegiatan budidaya pertanian hidroponik itu sendiri dan juga dampak sosial ekonomi bagi pelakunya. Banyak mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi di Malang yang melakukan penelitian di kampung hidroponik Lawang ini.
Penelitian yang dilakukan mahasiswa ada yang untuk keperluan pemenuhan tugas akhir mereka menyusun skripsi dengan mengangkat topik bahasan petani hidroponik rumahan. Ada yang melakukan penelitian tentang perkembangan budidaya hidroponik warga untuk laporan PKL. Ada pula mahasiswa yang melakukan penelitian terkait aspek sosial masyarakat yang tergabung dalam kelompok petani hidroponik.
Kegiatan penelitian yang dilakukan oleh para mahasiswa ini akan memberikan nilai positif bagi mahasiswa dan masyarakat. Dengan melakukan pengamatan dan interaksi langsung dengan petani hidroponik, mahasiswa akan mendapatkan data yang akurat untuk keperluan penelitiannya.