Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Penulis - Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Untung Hujan Reda, Kami Bisa Hadiri Undangan

26 Januari 2025   16:47 Diperbarui: 26 Januari 2025   16:47 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berfoto bersama pengantin.dokpri

Untung Hujan Reda, Kami Bisa Hadiri Undangan

Hari Ahad (26/1/25) hujan turun sejak pagi. Tidak terlalu deras tetapi cukup lama. Hingga pukul 14.00 Wita hujan baru berhenti. Istri tercinta mengingatkan saya bahwa ada undangan resepsi pernikahan. Saya pun mengiyakan dan belum siap berangkat dalam waktu segera karena baru saja makan di siang hari itu.

"Nanti habis Asar, ya?" pinta istri tercinta.

"Mudahan tidak hujan lagi!" saya menjawab pendek.

Musim hujan saat ini tidak menentu. 

Ayah pengantin pria yang mengantarkan sendiri undangan ke rumah kami beberapa hari sebelum hari H. Istri saya yang menerima undangan itu karena saat itu saya sedang beristirahat siang.

Pak Lik Kamto, demikian nama laki-laki, ayah sang pengantin pria. Pada saat saya masih menjadi Kepala Sekolah di SMPN 22 Penajam Paser Utara, Pak Lik Kamto bekerja di sekolah itu juga. Setahu saya, anak Pak Lik Kamto ada tiga. Anak pertama sang pengantin pria (Sigit). Anak kedua, perempuan dan anak ketiga laki-laki.

Anak perempuan Pak Lik Kamto sudah menikah beberapa tahun sebelumnya. Hal itu memang biasa terjadi. Jika anak pertama laki-laki dan anak kedua perempuan, biasanya anak kedua yang lebih dahulu menikah.

Cuaca cukup bagus pada siang hingga sore hari Ahad terakhir bulan Januari 2025. Usai salat asar, kami bersiap untuk menuju tempat acara resepsi pernikahan, yaitu di wilayah Kelurahan Gunung Seteleng. Tidak jauh lokasi rumah Pak Lik Kamto dengan lokasi SMP 22 Penajam Paser Utara.

Jalanan cukup ramai pada sore hari itu. Pada sebagian jalan yang agak rendah terlihat genangan air pada sisi jalan yang berlubang. Kami harus berhati-hati agar tidak terperosok ke dalam kubangan.

Jumpa Banyak Orang Dikenal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun