Nah, agar aktivitas hobi tetap dapat berjalan dan aktivitas ibadah dan istirahat dapat berjalan "normal" perencanaan yang matang wajib dilakukan. Kalau perlu jadwal ditulis dan ditempelkan di tempat yang mudah dilihat.
Waktu-waktu untuk beribadah diutamakan, kemudian waktu untuk beristirahat, waktu makan, waktu belajar, semua perlu dijadwalkan sehingga tidak ada waktu menganggur atau sekadar duduk terbengong-bengong di depan pesawat televisi.
Hidup di dunia hanya sementara. Kita harus dapat mengalokasikan waktu untuk aktivitas yang bermanfaat. Semakin kita cerdas dalam mengalokasikan waktu untuk aktivitas positif, kita akan dapat memetik hasilnya baik selama di dunia maupun di akherat kelak.
Penajam Paser Utara, 7 November 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H