Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Penulis - Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Aktivitas 86 Hari Menjelang Purnatugas

7 November 2023   21:09 Diperbarui: 7 November 2023   21:12 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aktivitas 86 Hari Menjelang Purnatugas

Hari Selasa (7/11/23) tepat 86 hari menjelang purnatugas. Kewajiban melakukan presensi di kantor disdikpora perlu dilakukan dengan senang hati. Rutinitas sebelum pukul 07.45 Wita tersebut sudah tidak terasa berat. Aktivitas mengalir begitu saja. Tiba di kantor, meletakkan tas punggung kesayangan, kemudian berjalan masuk ke lobi kantor, belok kanan berjalan masuk koridor dan menuju mesin perekam kehadiran (pinjer).

Dokpri
Dokpri
Berhubung keadaan masih sepi, saya dapat berswafoto lebih dahulu sebelum meletakkan salah satu jari tangan kanan ke dalam mesin pinjer. Selanjutnya, saya bergegas menuju ruang pengawas dan penilik. Sudah cukup banyak orang berkumpul di sana. Agenda bersama pada hari Selasa (7/11/23) adalah menghadiri acara pelepasan purnatugas Pak Sarmidi yang dilaksanakan di SD 003 Penajam.

Dokpri
Dokpri

Sebelum pukul 09.00 Wita, Pak Jumio mengawali pertemuan di lantai dua SD 003 Penajam dengan pemaparan singkat terkait literasi bagi peserta didik jenjang sekolah dasar.

Dokpri
Dokpri

Kebetulan saya duduk pada kursi paling depan sebelah kanan ruang, dekat dinding. Pada sisi sebelah kanan tempat saya duduk ada Pak Jaling dan empat pengawas SD yang lain.

Dokpri
Dokpri

Setelah Pak Jumio selesai menyampaikan paparan yang singkat tersebut, Pak Alimuddin, kadisdikpora tiba di tempat acara. Begitu beliau duduk didampingi ketua KKPS SD dan ketua MKPS SMP serta Pak Sarmidi, acara selingan pun ditampilkan. Selingan pertama berupa tari-tarian dari peserta didik SD 003 Penajam. Ada lima perempuan menri dengan begitu lincah.

Dokpri
Dokpri
Selingan kedua berupa penyanyi solo. Ada seorang peserta didik perempuan juga yang bernyanyi dengan penuh percaya diri. Suara yang terdengar begitu nyaring.

Rangkaian Acara Seremonial Pelepasan

Setelah dua acara hiburan pembuka, dilanjutkan acara seremonial pelepasan purnatugas Pak Sarmidi. Bu Bahriah tampil sebagai pembawa acara. 

Dokpri
Dokpri

Rangkaian acara normatif dibacakan, mulai pembukaan, sambutan, hingga penutup. Setelah membuka acara, Bu Bahriah meminta Pak Rusman Maha untuk memimpin berdoa.

Dokpri
Dokpri

Pengawas PAI (Pendidikan Agama Islam) yang berdomisili di Kecamatan Babulu tersebut segera maju untuk melaksanakan tugas yang diberikan kepadanya.

Dokpri
Dokpri

Posisi berdiri Pak Rusman Maha di sudut kiri dekat layar untuk presentasi. Sebelumnya, pembawa acara juga berdiri di sebelah sana. Tidak panjang doa yang diucapkan Pak Rusman Maha.

Selanjutnya, menyanyikan lagu Indonesia Raya dipimpin oleh Bu Any Mariani. Saya tidak sempat memotret pengawas TK itu saat tampil. Begitu ada aba-aba untuk berdiri, saya tidak lagi meemgang ponsel.

(maaf, Bu Any, ya)

Dokpri
Dokpri

Acara berikutnya adalah sambutan kepala SD 003 Penajam selaku tuan/nyonya rumah. Saat sambutan itu disampaiakn, saya sedang asyik mengerjakan sesuatu dan lupa mengabadikan ibu kepala sekolah yang duduk di sebelah kiri Pak Sarmidi.

Setelah selesai sambutan nyonya rumah dilanjutkan sambutan korwas, Pak Jumio. Tidak  terlalu lama Pak Jumio memberikan sambutan.

Dokpri
Dokpri
Selanjutnya, sambutan kadisdikpora, Pak Alimuddin. Sebelum memberikan ucapan untuk Pak Sarmidi, ada beberapa hal yang disampaikan oleh kadisdikpora. Para pengawas, penilik, dan kepala sekolah menyimak sambutan tersebut.

Dokpri
Dokpri
Setelah menyampaikan ucapan selamat memasuki purnatugas, kadisdikpora memberikan surat penghargaan purnatugas kepada Pak sarmidi didampingi oleh Bu Sripeni dan beberapa pengawas.

Dokpri
Dokpri
Bingkisan dari teman-teman pengawas dan penilik ada yang diberikan secara kolektif dan perorangan. Mantan pengawas, Hj. Sri Kamariah dan Hj. Paulina Sandri juga memberikan bingkisan khusus untuk Pak Sarmidi. Demikian pula beberapa pengawas yang lain.

Beberapa foto tidak ditampilkan di sini. Hanya sebagian kecil foto yang sempat terpilih secara acak untuk melengkapi tulisan sederhana ini.

Sambutan Pak Sarmidi

Bu Bahriah sempat meminta pemegang mikrofon yang akan menyanyi untuk menunda lebih dahulu. Acara menyanyi untuk hiburan belum dimulai karena Pak sarmidi belum memberikan sambutan.  

Dalam sambutannya, Pak Sarmidi menyampaikan "jalan cerita" mulai menjadi guru hingga menjadi pengawas sekolah. Beberapa sekolah tempat mengajar juga diceeritakan dengan lancar.

Pak Sarmidi berfoto bersama pengawas SMP
Pak Sarmidi berfoto bersama pengawas SMP
Setelah sambutan Pak Sarmidi selesai, acara foto bersama pun dilanjutkan. Para pengawas SMP yang hadir mengajak Pak Sarmidi berfoto bersama. demikian beberapa kelompok lain, seperti para guru dan kepsek, pengurus K3S, dan sebagainya.

Dokpri
Dokpri
Begitulah rangkaian acara pelepasan purnatugas Pak Sarmidi. Para tamu undangan selanjutnya ada yang menemani kadisdikpora makan di ruang lain, ada pula yang langsung menyambar mikrofon untuk bernyanyi.

Suasana cukup semarak. Makanan kecil berupa jajan pasar, kue-kue basah, dan minuman hangat ikut menghangatkan suasana. Makan besar yang disiapkan juga sangat mengundang selera. Minuman segar berupa es kelapa muda benar-benar menambah suasana pelepasan purnatugas Pak Sarmidi sangat mengesankan.

Demikianlah rasa pertemanan yang terus dibangun antarpengawas dan penilik sekolah. Pada saat ada yang memasuki usia pensiun, ada sedikit perayaan untuk melepas dengan penuh suka cita. 

Penajam Paser Utara, 7 November 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun